Serat Piwulang Ngawula

Dalam tradisi sastra Jawa, batas antara berbagai bidang pengetahuan sering diabaikan. Bahkan pembauran dari berbagai bidang pengetahuan itu merupakan salah satu sifat dari sastra Jawa. Ajaran moral, unsur-unsur kepercayaan atau agama, uraian yang bersifat mitis, semuanya sering terjalin dalam satu g...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Wahyono, Parwatri (Author), Nawangningrum, Dina (Author), Widodo, Supriyanto (Author)
Format: Academic Paper
Published: Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional, 1994-12.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Dalam tradisi sastra Jawa, batas antara berbagai bidang pengetahuan sering diabaikan. Bahkan pembauran dari berbagai bidang pengetahuan itu merupakan salah satu sifat dari sastra Jawa. Ajaran moral, unsur-unsur kepercayaan atau agama, uraian yang bersifat mitis, semuanya sering terjalin dalam satu gubahan. Akan tetapi, yang paling tampak menonjol dari hasil karya sastra Jawa pada umumnya adalah unsur didaktisnya. Banyak kitab-kitab yang khusus memuat ajaranajaran tanpa dijalin dalam ceritera, seperti misalnya kitab Wulang Reh, Wedhatama, Wulang Sunu, Wulangdalem, Wulang Puteri, Surit Piwulang, Serat Darmasarana, Serat Nitisruti, Paniti Sastra, Serat Nitipraja, Serat Sewaka, Serat Wicara Keras, Serat Sasanasunu, dan lain-lainnya.
Item Description:http://repositori.kemdikbud.go.id/7840/1/SERAT%20PIWULANG%20NGAWULA.pdf