Developing communities and value's conservation in Sangiran world heritage, Indonesia
Situs Sangiran adalah situs warisan dunia (UNESCO) yang memiliki nilai penting sebagai laboratorium alam yang merekam dengan jelas lingkungan alam purba, kehidupan manusia, dan perkembangan teknologi sejak lebih dari 1 juta tahun. Untuk kelangsungan konservasinya diperlukan kerjasama antar stakehold...
Saved in:
| Main Authors: | , , |
|---|---|
| Format: | Academic Paper |
| Published: |
Balai Pelestarian Situs Manusia Purba Sangiran,
2015.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Get Fulltext Get Fulltext |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Situs Sangiran adalah situs warisan dunia (UNESCO) yang memiliki nilai penting sebagai laboratorium alam yang merekam dengan jelas lingkungan alam purba, kehidupan manusia, dan perkembangan teknologi sejak lebih dari 1 juta tahun. Untuk kelangsungan konservasinya diperlukan kerjasama antar stakeholder sebagaimana disebutkan oleh World Heritage Centre. PREHsea sebagai hasil kolaborasi antara BPSMP Sangiran, Museum Nasional Philippina, dan MNHN Paris mengimlemntasikan beberapa program terutama dalam aspek ilmiah untuk pelestarian situs dan cagar budaya yang berada di dalamnya. Sejak tahun 2012 kolaborasi ini telah melakukan aktivitas seperti dialog dengan beberapa komunitas lokal, case study, pelatihan, kunjungan studi, dan workshop baik di Sangiran dan Phillipina dengan harapan agar kepedulian komunitas lokal terhadap keberadaan World Heritage di daerahnya dapat ditingkatkan. |
|---|---|
| Item Description: | http://repositori.kemdikbud.go.id/4631/1/8-DEVELOPING-COMMUNITIES_Compressed.pdf |