ESTIMASI OUTPUT BABI DI KABUPATEN TABANAN PROVINSI BALI

Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat estimasi output pada babi Bali dan babi Landrace di Kabupaten Tabanan. Penelitian ini dilakukan di lima kecamatan di Kabupaten Tabanan dengan mengambil 150 peternak. Data yang diambil adalah identitas peternak, komposisi, dan reproduksi ternak babi Bali dan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Soewandi, Bayu Dewantoro Putro (Author), (Sumadi) (Author), Hartatik, Tety (Author)
Format: EJournal Article
Published: Faculty of Animal Science, Universitas Gadjah Mada, 2013-10-01.
Subjects:
Online Access:Get Online
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 02236 am a22002653u 4500
001 BuletinPeternakan_UGM_3088_pdf_2
042 |a dc 
100 1 0 |a Soewandi, Bayu Dewantoro Putro  |e author 
100 1 0 |e contributor 
700 1 0 |q  (Sumadi)   |e author 
700 1 0 |a Hartatik, Tety  |e author 
245 0 0 |a ESTIMASI OUTPUT BABI DI KABUPATEN TABANAN PROVINSI BALI 
260 |b Faculty of Animal Science, Universitas Gadjah Mada,   |c 2013-10-01. 
500 |a https://jurnal.ugm.ac.id/buletinpeternakan/article/view/3088 
520 |a Tujuan penelitian ini adalah untuk membuat estimasi output pada babi Bali dan babi Landrace di Kabupaten Tabanan. Penelitian ini dilakukan di lima kecamatan di Kabupaten Tabanan dengan mengambil 150 peternak. Data yang diambil adalah identitas peternak, komposisi, dan reproduksi ternak babi Bali dan babi Landrace. Estimasi output dihitung dengan cara pendekatan teori pemuliaan. Hasil dari penelitian ini diketahui bahwa nilai natural increase babi Bali dan babi Landrace sebesar 60,93 dan 116,38%. Nilai net replacement rate jantan dan betina babi Bali dan jantan dan betina babi Landrace sebesar 7.664,29 dan 1.844,05% serta 15.033,33 dan 1.386,47%. Nilai output pada babi Bali jantan dan betina sebesar 30,78 dan 23,58% atau 360 dan 114 ekor serta jantan dan betina pada babi Landrace sebesar 45,57 dan 70,49% atau 6.722 dan 10.009 ekor. Kesimpulan dari penelitian ini adalah estimasi output pada babi Bali jantan (30,78%) lebih besar daripada babi Bali betina (23,58%), sedangkan pada estimasi output babi Landrace jantan (45,57%) lebih kecil daripada babi Landrace betina (70,49%).(Kata kunci: Estimasi output, Babi Bali, Babi Landrace) 
546 |a ind 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/article  |2 local 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/publishedVersion  |2 local 
655 7 |a Peer-reviewed Article  |2 local 
786 0 |n Buletin Peternakan; Vol 37, No 3 (2013): BULETIN PETERNAKAN VOL. 37 (3) OKTOBER 2013; 165-172 
786 0 |n 2407-876X 
786 0 |n 0126-4400 
786 0 |n 10.21059/buletinpeternak.v37i3 
787 0 |n https://jurnal.ugm.ac.id/buletinpeternakan/article/view/3088/pdf_2 
856 4 1 |u https://jurnal.ugm.ac.id/buletinpeternakan/article/view/3088/pdf_2  |z Get Online