Proses Terbentuknya Heterogenitas Etnis di Pontianak pada Abad ke-19
Dari segi geografis, Pontianak terletak di antara jalur perdagangan Selat Malaka dan merupakan daerah transito perdagangan, baik dari timur maupun barat Nusantara, terutama hubungannya dengan Singapura sebagai pusat perdagangan setelah jatuhnya Malaka dan merupakan jalur pelayaran antara Cina dan In...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Format: | EJournal Article |
Published: |
Faculty of Cultural Sciences, Universitas Gadjah Mada,
2012-08-03.
|
Subjects: | |
Online Access: | Get Fulltext |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Dari segi geografis, Pontianak terletak di antara jalur perdagangan Selat Malaka dan merupakan daerah transito perdagangan, baik dari timur maupun barat Nusantara, terutama hubungannya dengan Singapura sebagai pusat perdagangan setelah jatuhnya Malaka dan merupakan jalur pelayaran antara Cina dan India. Jalur inilah yang merupakan jalan dan kemudahan terpenting untuk menyelenggarakan transportasi dan komunikasi yang menarik berbagai etnis untuk berdatangan ke Pontianak, dan merupakan hal yang bersifat taktis dan strategis bagi suatu kerajaan untuk kepentingan politik, sosial ekonomi, kebudayaan dan militernya. Bahkan, kebesaran, kemegahan, dan kemasyhuran kerajaan pada umumnya tergantung pada ramainya lalu lintas perhubungan dan jenis-jenis alat yang digunakan pada masa itu. |
---|---|
Item Description: | https://jurnal.ugm.ac.id/jurnal-humaniora/article/view/712 |