Kajian Temporal Indeks Pencemaran Akibat Pengaruh Limbah Domestik dan Pola Penyebarannya di Perairan Pantai Kartini, Jepara

Penelitian ini dilakukan pada kondisi musim kemarau (Agustus 2003, monsun Timur), dan pada kondisi musim hujan (Maret 2004, kondisi monsun Barat), pada tiga kondisi lingkungan, yaitu: sungai dan muara Sungai Demaan, dan perairan pantai Kartini Jepara. Pengukuran beberapa parameter kualitas air dan p...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Bachtiar, Tonny (Author), Khasanah, Uswatun (Author), Radjasa, Ocky Karna (Author), Suhartono, Edi (Author), Hardiyanto, Agus (Author)
Format: EJournal Article
Published: Marine Science Department Diponegoro University, 2012-02-29.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 03923 am a22002773u 4500
001 IJMS_UNDIP_2266_1987
042 |a dc 
100 1 0 |a Bachtiar, Tonny  |e author 
100 1 0 |e contributor 
700 1 0 |a Khasanah, Uswatun  |e author 
700 1 0 |a Radjasa, Ocky Karna  |e author 
700 1 0 |a Suhartono, Edi  |e author 
700 1 0 |a Hardiyanto, Agus  |e author 
245 0 0 |a Kajian Temporal Indeks Pencemaran Akibat Pengaruh Limbah Domestik dan Pola Penyebarannya di Perairan Pantai Kartini, Jepara 
260 |b Marine Science Department Diponegoro University,   |c 2012-02-29. 
500 |a https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ijms/article/view/2266 
520 |a Penelitian ini dilakukan pada kondisi musim kemarau (Agustus 2003, monsun Timur), dan pada kondisi musim hujan (Maret 2004, kondisi monsun Barat), pada tiga kondisi lingkungan, yaitu: sungai dan muara Sungai Demaan, dan perairan pantai Kartini Jepara. Pengukuran beberapa parameter kualitas air dan pengambilan sampel air dilakukan pada 12 stasion. Dengan menggunakan metoda Indeks Pencemaran (pollution indexs) diketahui bahwa indeks pencemaran pada kondisi musim kemarau mempunyai nilai yang lebih tinggi dari pada kondisi musim hujan, baik di lingkungan sungai, muara, naupun perairan pantai. Kondisi lingkungan sungai pada kondisi musim kemarau mempunyai kriteria pencemaran cemar berat, dengan IP 11,48, pada kondisi musim hujan menjadi cemar ringan, dengan IP 4,49. Pada kondisi lingkungan muara saat musim kemarau, termasuk cemar sedang dengan IP 6,71, sedangkan pada kondisi musim hujan menjadi cemar ringan, dengan IP menjadi 3,11. Status mutu air di perairan pantai ke arah laut hingga stasiun kontrol termasuk dalam cemar ringan, baik pada kondisi musim kemarau maupun kondisi musim hujan. Secara umum pola penyebaran Indeks Pencemaran pada monsun Timur dan monsun Barat, mempunyai pola yang relatif tinggi di sekitar muara dan menurun dengan meningkatnya jarak dari muara, dan tersebar mengikuti dinamikaperairan ke Selatan, kemudian ke Baratdaya mengikuti bentuk pantai Teluk Kartini.Kata kunci: indeks pencemaran, monsun, muara, perairan pantai, sungaiThis research was conducted on the condition of dry season (August 2003, East monsoon), and the condition of wet season (March 2004, West monsoon), on three environmental conditions: river and river mouth ofDemaan River, and Kartini coastal waters, Jepara. Measurement of several water quality parameters and collecting of water samples was carried out at 12 stations. By using Pollution Index method, it could be recognized that pollution indexes (PI) in the river, river mouth, and coastal waters during dry season were higher than during wet season. In the river environment during dry season was heavy polluted with PI 11.48,and during wet season became light polluted with PI 4.49. River mouth environment during dry season was fairly polluted with PI 6.71, and during wet season became light polluted with PI 3.11. The status waterquality of coastal water to the sea direction until control station was in light polluted, both in dry and wet seasons. In general, the pattern distribution of PI in East and West monsoon were relatively higher around theriver mouth and decreased with increasing of distance from the river mouth, and distributed by dynamic of waters to the South, and then to the Southwest went along the coast of Kartini Bay.Key words: pollution index, monsoon, river mouth, coastal waters, river. 
546 |a eng 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/article  |2 local 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/publishedVersion  |2 local 
655 7 |2 local 
786 0 |n ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences; Vol 10, No 4 (2005): Jurnal Ilmu Kelautan; 213-220 
786 0 |n 2406-7598 
786 0 |n 0853-7291 
787 0 |n https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ijms/article/view/2266/1987 
856 4 1 |u https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ijms/article/view/2266/1987  |z Get Fulltext