Kandungan Asam Lemak Omega-3 (Asam Linolenat) pada Kerang Totok Polymesoda erosa yang diberiPakan Tetraselmis chuii dan Skeletonemacostatum

Percobaan ini dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang pengaruh pemberian pakan alami Tetraselmischuii dan Skeletonema costatum terhadap kandungan asam lemak omega-3 (asam linolenat) pada kerang Totok Pofymesoda erosa. Kerang Totok yang digunakan berukuran 5-6 cm berasal dari perairan P. Gombol...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Supriyantini, Endang (Author), Widowati, Ita (Author), Ambariyanto, Ambariyanto (Author)
Format: EJournal Article
Published: Marine Science Department Diponegoro University, 2012-02-28.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 02842 am a22002533u 4500
001 IJMS_UNDIP_634_502
042 |a dc 
100 1 0 |a Supriyantini, Endang  |e author 
100 1 0 |e contributor 
700 1 0 |a Widowati, Ita  |e author 
700 1 0 |a Ambariyanto, Ambariyanto  |e author 
245 0 0 |a Kandungan Asam Lemak Omega-3 (Asam Linolenat) pada Kerang Totok Polymesoda erosa yang diberiPakan Tetraselmis chuii dan Skeletonemacostatum 
260 |b Marine Science Department Diponegoro University,   |c 2012-02-28. 
500 |a https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ijms/article/view/634 
520 |a Percobaan ini dilakukan untuk mendapatkan informasi tentang pengaruh pemberian pakan alami Tetraselmischuii dan Skeletonema costatum terhadap kandungan asam lemak omega-3 (asam linolenat) pada kerang Totok Pofymesoda erosa. Kerang Totok yang digunakan berukuran 5-6 cm berasal dari perairan P. Gombol, Segara Anakan, Cilacap. Metode yang digunakan adalah eksperimental laboratorium dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 2 faktor dan 3 ulangan. Faktor pertama adalah pakan alami (A) dengan 3 perlakuan yaitu T. chuii dengan konsentrasi 45x Iff sel/ml(Al); S. costatum dengan konsentrasi 45 x Iff sel/ml (AZ); dan kombinasi dari kedua pakan tersebut dengan konsentrasi 22.5 x iff sel/ml T. chuii: 22.5 x Iff sel/ml S. costatum (A3). Faktor kedua yaitu periode waktu sampling (T) terdiri dari 2, 4, 6, dan 8 hari. Metode Gas Liquid Chromatography (GLC) digunakan untuk menentukan kandungan asam lemak omega-3. Semua datayang diperoleh dianalisis dengan menggunakan uji Anova dua jalur dengan SPSS. Hasil penelitian menunjukkan bahwa, jenis pakan alami berpengaruh nyata terhadap kandungan asam lemak omega-3 (asam linolenat) (Ftest= 5.409; p= 0.012). Sedangkan waktu periode sampling tidak berpengaruh nyata terhadap kandungan asam lemak linolenat pada kerang Totok P. erosa (F test= 0.795 ; p= 0.509). Perlakuan pakan alami dan waktu periode sampling memberikan pengaruh secara bersama terhadap kandungan asam lemak linolenat kerang Totok P. erosa (F test= 3.535; p= 0.012). Disimpulkan bahwa kualitas pakan, sifat dan komponen dinding sel penyusun kedua pakan alami tersebut diduga berpengaruh terhadap kandungan asam lemak linolenat pada kerang Totok P. erosa.Kata kunct: Kerang Totok Pofymesoda erosa, Tetraselmis chuii, Skeletonema costatum. Asam lemak linolenat. 
546 |a eng 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/article  |2 local 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/publishedVersion  |2 local 
655 7 |2 local 
786 0 |n ILMU KELAUTAN: Indonesian Journal of Marine Sciences; Vol 12, No 2 (2007): Jurnal Ilmu Kelautan; 97-103 
786 0 |n 2406-7598 
786 0 |n 0853-7291 
787 0 |n https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ijms/article/view/634/502 
856 4 1 |u https://ejournal.undip.ac.id/index.php/ijms/article/view/634/502  |z Get Fulltext