HUBUNGAN KECACINGAN DENGAN STATUS GIZI DAN PRESTASI BELAJAR PADA ANAK SEKOLAH DASAR KELAS IV DAN V DI KELURAHAN BANDARHARJO SEMARANG

Latar Belakang : Kecacingan merupakan salah satu dari 10 besar penyakit anak di Indonesia. Kejadian kecacingan terbanyak disebabkan oleh infeksi cacing STH (Soil Transmitted Helminths). Dampak kecacingan yang terjadi pada anak usia sekolah yaitu dapat mengakibatkan menurunnya kondisi kesehatan, gizi...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Kamila, Annida Dini (Author), Margawati, Ani (Author), Nuryanto, Nuryanto (Author)
Format: EJournal Article
Published: Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro, 2018-05-30.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 02795 am a22002773u 4500
001 NC_UNDIP_20826_19533
042 |a dc 
100 1 0 |a Kamila, Annida Dini  |e author 
100 1 0 |e contributor 
700 1 0 |a Margawati, Ani  |e author 
700 1 0 |a Nuryanto, Nuryanto  |e author 
245 0 0 |a HUBUNGAN KECACINGAN DENGAN STATUS GIZI DAN PRESTASI BELAJAR PADA ANAK SEKOLAH DASAR KELAS IV DAN V DI KELURAHAN BANDARHARJO SEMARANG 
260 |b Department of Nutrition Science, Faculty of Medicine, Universitas Diponegoro,   |c 2018-05-30. 
500 |a https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/20826 
520 |a Latar Belakang : Kecacingan merupakan salah satu dari 10 besar penyakit anak di Indonesia. Kejadian kecacingan terbanyak disebabkan oleh infeksi cacing STH (Soil Transmitted Helminths). Dampak kecacingan yang terjadi pada anak usia sekolah yaitu dapat mengakibatkan menurunnya kondisi kesehatan, gizi, kecerdasan dan produktifitas penderitanya. Tujuan penelitian ini dilakukan untuk mengetahui hubungan kecacingan dengan status gizi dan prestasi belajar pada anak sekolah dasar kelas IV dan V di Kelurahan Bandarharjo Semarang.Metode : Penelitian ini merupakan penelitian observasional dengan desain cross-sectional yang dilakukan di seluruh sekolah dasar di Kelurahan Bandarharjo Semarang dengan jumlah subjek 68 siswa. Pemeriksaan STH dilakukan dengan metode Koato-Katz, penilaian status gizi dengan pengukuran antropometri IMT/U, dan prestasi belajar menggunakan nilai rapor. Data dianalisis menggunakan Uji Chi Square dan  Uji Fisher's Exact.Hasil : Terdapat 2 anak (2,9%) positif terinfeksi Ascaris lumbricoides dengan kategori ringan, persentase anak dengan status gizi kurang (30,9%) dan (50%) anak memiliki prestasi belajar kurang. Berdasarkan uji statistik tidak terdapat hubungan antara kecacingan dengan status gizi (p=1,00) dan prestasi belajar siswa (p=0,49) serta tidak terdapat hubungan yang signifikan antara status gizi dengan prestasi belajar (p=0,431).Simpulan : Tidak ada hubungan antara kecacingan dengan status gizi maupun dengan prestasi belajar. Serta tidak ada hubungan antara status gizi dengan prestasi belajar pada anak SD di Kelurahan Bandarharjo Semarang. 
540 |a Copyright (c) 2018 Journal of Nutrition College 
546 |a eng 
690 |a Kecacingan, STH, Status Gizi, Prestasi Belajar 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/article  |2 local 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/publishedVersion  |2 local 
655 7 |a Peer-reviewed Article  |2 local 
786 0 |n Journal of Nutrition College; Vol 7, No 2 (2018): April; 77-83 
786 0 |n 2622-884X 
786 0 |n 2337-6236 
787 0 |n https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/20826/19533 
856 4 1 |u https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jnc/article/view/20826/19533  |z Get Fulltext