Komunitas Makrozoobentos pada Substrat Dasar Lunak Di Muara Sungai Wulan, Demak

Muara Sungai Wulan yang terletak di Pantai Demak, Jawa Tengah,merupakan habitat yang baik bagi komunitas makrozoobentos. Habitat tersebutdicirikan dengan sedimen pasir, lanau dan lempung, karena pada beberapa tempat merupakan substrat dasar lunak yang didominasi oleh sedimen lanau. Identifikasi jeni...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Wishnu, Narendra Prasidya (Author), Hartati, Retno (Author), Suprijanto, Jusup (Author), Soenardjo, Nirwani (Author), Santosa, Gunawan Widi (Author)
Format: EJournal Article
Published: Universitas Diponegoro, 2020-04-30.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 04467 am a22003133u 4500
001 buloma_UNDIP_27431_16937
042 |a dc 
100 1 0 |a Wishnu, Narendra Prasidya  |e author 
100 1 0 |e contributor 
700 1 0 |a Hartati, Retno  |e author 
700 1 0 |a Suprijanto, Jusup  |e author 
700 1 0 |a Soenardjo, Nirwani  |e author 
700 1 0 |a Santosa, Gunawan Widi  |e author 
245 0 0 |a Komunitas Makrozoobentos pada Substrat Dasar Lunak Di Muara Sungai Wulan, Demak 
260 |b Universitas Diponegoro,   |c 2020-04-30. 
500 |a https://ejournal.undip.ac.id/index.php/buloma/article/view/27431 
520 |a Muara Sungai Wulan yang terletak di Pantai Demak, Jawa Tengah,merupakan habitat yang baik bagi komunitas makrozoobentos. Habitat tersebutdicirikan dengan sedimen pasir, lanau dan lempung, karena pada beberapa tempat merupakan substrat dasar lunak yang didominasi oleh sedimen lanau. Identifikasi jenis makrozoobentos dan analisis keanekaragamannya penting untuk menentukan kondisi ekosistem substrat lunak tersebut.Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi jenis dan mengetahui struktur komunitas makrozoobentos pada substrat lunak di perairan Delta Wulan, Demak. Metode survei eksploratif diaplikasikan pada penelitian ini dan purposive random sampling dilakukan pada saat mengambil sample sedimen pada12 titik penelitian dengan menggunakan van veen grab sampler. Analisa makrozobentos dan ukuran butir dilakukan terhadap sampel sedimen. Penelitian menemukan 24 spesies makrozoobentos yang termasuk dalam 4 filum, yaitu Arthropoda, Cnidaria, Echinodermata dan Moluska. Titik 5 adalah titik dengan nilai kelimpahan dan keanekaragaman tertinggi adalah Anadara. Terdapat dominansi 4 species yang berbeda disemua titik pengambilan sampel, yaitu Anadara sp., Paphia sp., Cominella sp. dan Gemmula sp. Sedimen pada daerah penelitian termasuk klasifikasi lanau komposisi pasir 2,5-22,14%, lanau 67,82-94,79% dan lempung 0-22,86% serta kandungan bahan organik total yang dikategorikan rendah-sedang dengan nilai berkisar 3,0-14,83%. Adanya dominasi jenis tersebut, maka substrat lunak merupakan habitat yang baik untuk moluska, khususnya bivalvia, sehingga daerah tersebut menjadi tempat penangkapan kerang.  Wulan estuary, located in Demak regency, Central Java, is a suitable habitat for the macrozoobenthos community. The habitat is characterized by sand, silt, and clay sediments, which in some places are soft substrates dominated by silt sediments. Identification of macrozoobenthos types and diversity analysis is important to determine the condition of the soft substrate ecosystem. The purpose of this study was to identify species and determine the structure of the macrozoobenthos community on soft substrates in the waters of Delta Wulan, Demak. Explorative survey method was applied in this study while purposive random sampling was carried out to collect the sediment samples at 12 research stations using a Van Veen grab sampler. Macrozoobenthos and grain size analyzes were performed used the sediment samples obtained. The study found 24 species of macrozoobenthos, which included 4 phyla, namely Arthropods, Cnidaria, Echinoderms and Molluscs. Station 5 has the highest value of abundance and diversity Anadara. Four different genera are dominant at all sampling points, namely Anadara sp., Paphia sp., Cominella sp., and Gemmula sp. Sediments in the study area included silt classification in which the composition of sand 2,5-22,14%, the silt of 67,82-94,79%, and loam of 0-22,86% and total organic matter content which was categorized as low-moderate with values ranging from 3,0-14,83%. The dominance evidence in this estuary concluded that soft substrate is a suitable habitat for mollusks, primarily bivalves; therefore this was the capture area of bivalve. 
540 |a Copyright (c) 2020 Buletin Oseanografi Marina 
540 |a http://creativecommons.org/licenses/by-sa/4.0 
546 |a eng 
690 |a Anadara sp.; substrat lunak; bivalvia 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/article  |2 local 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/publishedVersion  |2 local 
655 7 |a Peer-reviewed Article  |2 local 
786 0 |n Buletin Oseanografi Marina; Vol 9, No 1 (2020): Buletin Oseanografi Marina; 19-26 
786 0 |n 2550-0015 
786 0 |n 2089-3507 
787 0 |n https://ejournal.undip.ac.id/index.php/buloma/article/view/27431/16937 
856 4 1 |u https://ejournal.undip.ac.id/index.php/buloma/article/view/27431/16937  |z Get Fulltext