Pemanfaatan Kitosan untuk Menurunkan Kadar Logam Pb dalam Perairan yang Tercemar Minyak Bumi

Kitosan telah banyak dimanfaatkan dalam berbagai bidang kehidupan manusia, salah satunya dijadikan sebagai adsorben logam berat. Logam berat timbal (Pb) merupakan polutan yang mencemari perairan dan bersifat toksik. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kapasitas dan daya adsorpsi larutan kitosan k...

全面介绍

Saved in:
书目详细资料
Main Authors: Rosema, Rima (Author), Supriyantini, Endang (Author), Sedjati, Sri (Author)
格式: EJournal Article
出版: Universitas Diponegoro, 2021-02-01.
主题:
在线阅读:Get Fulltext
标签: 添加标签
没有标签, 成为第一个标记此记录!
实物特征
总结:Kitosan telah banyak dimanfaatkan dalam berbagai bidang kehidupan manusia, salah satunya dijadikan sebagai adsorben logam berat. Logam berat timbal (Pb) merupakan polutan yang mencemari perairan dan bersifat toksik. Penelitian ini bertujuan untuk menguji kapasitas dan daya adsorpsi larutan kitosan komersial dan non komersial (produk sendiri) dalam konsentrasi berbeda terhadap logam Pb. Metode penelitian yang digunakan yaitu eksperimental laboratoris dengan rancangan percobaan Faktorial 2 Aras dengan menggunakan 1 kontrol (0 %) dan 4 perlakuan yaitu konsentrasi 0,5% (A), 1% (B), 1,5% (C) dan 2% (D). Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat interaksi antara sumber kitosan dengan konsentrasi kitosan untuk menurunkan kandungan Pb. Dosis terbaik yang mampu menurunkan logam Pb untuk kitosan komersial yaitu pada konsentrasi 1% dengan kapasitas penyerapan sebesar 0,228 mg/g dan kemampuan penyerapan sebesar 87,870 %. Sedangkan kitosan non komersial mampu menurunkan logam Pb pada konsentrasi 1,5% dengan kapasitas penyerapan sebesar 0,143 mg/g dan kemampuan penyerapan sebesar 82,660 %.  Chitosan has been widely used in various fields of human life, one of which is used as a heavy metal adsorbent. Lead heavy metals (Pb) is a pollutants that pollutes the waters and is toxic. This study aims to examine the capacity and adsorption capacity of commercial and non-commercial chitosan  solutions  (own products) in  different concentrations of Pb metal. The research method used is an experimental laboratories with chitosan from the isolation itself and commercial chitosan. The research method used is an experimental laboratory with 2 Aras factorial experimental design using 1 control  (0%) and 4 treatments namely a concentrations of 0.5% (A), 1% (B), 1.5% (C) and 2% (D). The results showed that there was an interaction between chitosan sources and chitosan concentration to reduce Pb content. The best dose that can reduce Pb metal for commercial chitosan is at a concentration of 1% with an adsorption capacity of 0.228 mg/g, and an adsorption ability of 87.870 %. while non-commercial chitosan can reduce Pb metal at a concentration of 1.5 % with an adsorption capacity of 0.143 mg/g and an adsorption ability of 82.660 %.  
Item Description:https://ejournal.undip.ac.id/index.php/buloma/article/view/31051