Literasi Informasi Generasi Millennial dalam Bermedia Sosial untuk Mengatasi Penyebaran Berita Hoax Terkait Covid-19 di Kabupaten Pati
Penelitian ini membahas tentang literasi informasi generasi millennial dalam bermedia sosial untuk mengatasi penyebaran berita hoax terkait Covid-19 di Kabupaten Pati. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana literasi informasi generasi millennial dalam bermedia sosial untuk mengatasi penye...
Saved in:
Main Authors: | , |
---|---|
Other Authors: | |
Format: | EJournal Article |
Published: |
Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro,
2021-12-01.
|
Subjects: | |
Online Access: | Get Fulltext |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
LEADER | 02865 am a22002533u 4500 | ||
---|---|---|---|
001 | nuva_undip_12357_6667 | ||
042 | |a dc | ||
100 | 1 | 0 | |a Putri, Sania Cahyani |e author |
100 | 1 | 0 | |a Dra. Ana Irhandayaningsih, M.Si. |e contributor |
700 | 1 | 0 | |a Irhandayaningsih, Ana |e author |
245 | 0 | 0 | |a Literasi Informasi Generasi Millennial dalam Bermedia Sosial untuk Mengatasi Penyebaran Berita Hoax Terkait Covid-19 di Kabupaten Pati |
260 | |b Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro, |c 2021-12-01. | ||
500 | |a https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/anuva/article/view/12357 | ||
520 | |a Penelitian ini membahas tentang literasi informasi generasi millennial dalam bermedia sosial untuk mengatasi penyebaran berita hoax terkait Covid-19 di Kabupaten Pati. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana literasi informasi generasi millennial dalam bermedia sosial untuk mengatasi penyebaran berita hoax terkait Covid-19 di Kabupaten Pati. Jenis penelitian ini menggunakan penelitian kualitatif dengan jumlah informan sebanyak 11 orang yang berasal dari generasi millenial khususnya yang berada di Kabupaten Pati. Hasil penelitian menunjukkan bahwa literasi informasi mempunyai manfaat dan peranan yang besar bagi generasi millennial dalam menggunakan informasi. Hampir secara keseluruhan informan sudah menerapkan literasi informasi terutama dalam hal penggunaan informasi di media sosial seperti Facebook, WhatsApp, Instagram, Youtube, dan Website. Yakni dengan cara mencari sumber informasi yang dianggap valid dan akurat, menyeleksi serta memilah terlebih dahulu informasi yang telah ditemukan sesuai dengan kebutuhan, serta mampu menggunakan informasi yang telah ditemukan dengan baik, bijak dan penuh tanggung jawab. Literasi informasi dari generasi millennial tersebut dirasa sudah cukup baik, banyak manfaat dan dampak positif pula yang dirasakan dari generasi millennial itu sendiri salah satunya mereka menjadi lebih berhati-hati dalam menggunakan sekaligus menyebarluaskan berbagai informasi berdasarkan sumber yang valid dan akurat. Sehingga hal tersebut dapat meminimalisir sekaligus mencegah adanya penyebaran berita hoax terkait Covid- 19 di media sosial. | ||
540 | |a Copyright (c) 2021 Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi | ||
546 | |a eng | ||
690 | |a literasi informasi; generasi millennial; penyebaran berita hoax Covid-19 | ||
655 | 7 | |a info:eu-repo/semantics/article |2 local | |
655 | 7 | |a info:eu-repo/semantics/publishedVersion |2 local | |
655 | 7 | |a Peer-reviewed Article |2 local | |
786 | 0 | |n Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi; Vol 5, No 3 (2021): September; 491-504 | |
786 | 0 | |n 2598-3040 | |
787 | 0 | |n https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/anuva/article/view/12357/6667 | |
856 | 4 | 1 | |u https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/anuva/article/view/12357/6667 |z Get Fulltext |