Peran Human Capital Investment dalam Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia UPT Perpustakaan Universitas Diponegoro

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran human capital investment dalam meningkatkan kualitas pustakawan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Diponegoro (Undip). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Metode pengambilan data yang digunakan adalah waw...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Hastuti, Titi Tyas (Author), Dewi, Athanasia Octaviani Puspita (Author)
Format: EJournal Article
Published: Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro, 2019-09-30.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 03200 am a22002533u 4500
001 nuva_undip_6502_3415
042 |a dc 
100 1 0 |a Hastuti, Titi Tyas  |e author 
100 1 0 |e contributor 
700 1 0 |a Dewi, Athanasia Octaviani Puspita  |e author 
245 0 0 |a Peran Human Capital Investment dalam Meningkatkan Kualitas Sumber Daya Manusia UPT Perpustakaan Universitas Diponegoro 
260 |b Program Studi Ilmu Perpustakaan, Fakultas Ilmu Budaya, Universitas Diponegoro,   |c 2019-09-30. 
500 |a https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/anuva/article/view/6502 
520 |a Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui peran human capital investment dalam meningkatkan kualitas pustakawan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perpustakaan Universitas Diponegoro (Undip). Metode penelitian yang digunakan adalah penelitian kualitatif. Metode pengambilan data yang digunakan adalah wawancara semi terstruktur. Jumlah informan dalam penelitian ini sebanyak sepuluh orang, terdiri dari sembilan pustakawan dan Kepala UPT Perpustakaan Undip. Penelitian ini menggunakan thematic analysis dalam menganalisa data, dan dari hasil analisa tersebut muncul empat tema yaitu, penambah pengetahuan, peningkatan kemampuan, jaminan kesehatan, dan motivasi. Penambah pengetahuan merupakan hasil yang didapatkan pustakawan dari kegiatan human capital investment yang diikuti. Para pustakawan memperoleh berbagai informasi tambahan, keterampilan baru setelah mengikuti kegiatan human capital investment. Tema kedua yaitu peningkatan kemampuan, dalam konteks ini meliputi peningkatan kinerja, kompetensi, kualitas organisasi, keterampilan pustakawan, dan pemacu semangat. Dari kegiatan human capital investment tersebut, pustakawan memiliki keterampilan lebih yang dapat diterapkan untuk menjalankan tugas perpustakaan dengan lebih baik. Selain itu, pustakawan juga mengalami peningkatan semangat untuk lebih produktiv. Tema ketiga adalah jaminan kesehatan. Jaminan kesehatan merupakan salah satu bentuk human capital investment yang diterapkan oleh UPT Perpustakaan Undip. Tema terakhir, yaitu motivasi pustakawan dalam mengikuti kegiatan pelatihan sebagai bentuk human capital investment yaitu, mengumpulkan angka kredit, menambah pengetahuan dan wawasan, keinginan untuk memenuhi kebutuhan informasi serta memberikan layanan terbaik pada pemustaka. Penelitian ini memberikan gambaran dan pengetahuan baru mengenai peran human capial investment yang diterapkan di sebuah perpustakaan. 
540 |a Copyright (c) 2019 Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi 
546 |a eng 
690 |a human capital investment; peran human capital investment; perpustakaan perguruan tinggi; penelitian kualitatif; pengelolaan pustakawan; kualitas pustakawan 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/article  |2 local 
655 7 |a info:eu-repo/semantics/publishedVersion  |2 local 
655 7 |a Peer-reviewed Article  |2 local 
786 0 |n Anuva: Jurnal Kajian Budaya, Perpustakaan, dan Informasi; Vol 3, No 3 (2019): September; 313-324 
786 0 |n 2598-3040 
787 0 |n https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/anuva/article/view/6502/3415 
856 4 1 |u https://ejournal2.undip.ac.id/index.php/anuva/article/view/6502/3415  |z Get Fulltext