Bukan karena tidak cerdas

Anak cerdas hanya dilihat dari satu sisi kecerdasan, yaitu kecerdasan intelektual yang tertuang dalam bentuk nilai-nilai akademik ilmu pengetahuan sehingga tidak jarang sekolah-sekolahpun kurang menjamah kegiatan ekstrakurikuler. Padahal kegiatan ini merupakan, minat dan kemampuan dirinya. Zaman ber...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Babutta, Selvies Lea (Author)
Format: Academic Paper
Published: Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, 2018.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 01328 am a22002053u 4500
001 repokemdikbud_14474_
042 |a dc 
100 1 0 |a Babutta, Selvies Lea  |e author 
245 0 0 |a Bukan karena tidak cerdas 
260 |b Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah,   |c 2018. 
500 |a http://repositori.kemdikbud.go.id/14474/1/BUKAN%20KARENA%20TIDAK%20CERDAS_REFLEKSI%20-%20selvies.pdf 
520 |a Anak cerdas hanya dilihat dari satu sisi kecerdasan, yaitu kecerdasan intelektual yang tertuang dalam bentuk nilai-nilai akademik ilmu pengetahuan sehingga tidak jarang sekolah-sekolahpun kurang menjamah kegiatan ekstrakurikuler. Padahal kegiatan ini merupakan, minat dan kemampuan dirinya. Zaman bergulir bersama dengan perubahan yang mengiringi, namun yang jelas bahwa pola tumbuh kembang dan kecerdasan pada anak sejak dilahirkan hingga dewasa tidaklah berubah, sejatinya setiap anak memiliki minat dan kemampuannya masing-masing yang dapat direfleksikan dalam berbagai bentuk kecerdasan yang disebut kecerdasan majemuk (multiple intellegences). 
540 |a cc_by_nc_4 
546 |a en 
690 |a Pendidikan Karakter 
690 |a Pembelajaran 
655 7 |a Article  |2 local 
655 7 |a PeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repositori.kemdikbud.go.id/14474/ 
856 4 1 |u http://repositori.kemdikbud.go.id/14474/  |z Get Fulltext