Pedoman ejaan bahasa Jawa yang Disempurnakan.

ahasa daerah adalah salah satu unsur kebudayaan nasional yang dilindungi negara, sesuai dengan bunyi Penjelasan Pasal 36, Bab XV, Undang-Undang Dasar 1945. Sejalan dengan itu bahasa daerah perlu dipelihara dan dikembangkan; dan salah satu usaha yang dapat dijalankan ialah penataan kembali ejaan baha...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa, Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa (Author)
Format: Academic Paper
Published: Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahsa, Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, 1977.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:ahasa daerah adalah salah satu unsur kebudayaan nasional yang dilindungi negara, sesuai dengan bunyi Penjelasan Pasal 36, Bab XV, Undang-Undang Dasar 1945. Sejalan dengan itu bahasa daerah perlu dipelihara dan dikembangkan; dan salah satu usaha yang dapat dijalankan ialah penataan kembali ejaan bahasa daerah - dalam hal ini bahasa Bali, Jawa, dan Sunda. Penyempurnaan ejaan bahasa Indonesia pada tahun 1972 telah mendorong masyarakat untuk menyesuaikan ejaan bahasa Bah, Jawa, dan Sunda dengan ejaan bahasa Indonesia yang disempumakan. ntuk memenuhi keperluan masyarakat, naskah tersebut kemudian diterbitkan Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa dengan bantuan Proyek Pengembangan Bahasa dan Sastra Indonesia dan Daerah dengan judul Pedoman Ejaan Bahasa Daerah Bali, Jawa, dan Sunda yang Di sempumakan (Jakarta, 1976).
Item Description:http://repositori.kemdikbud.go.id/1663/1/Pedoman%20Ejaan%20Bahasa%20Jawa%20Yang%20Disempurnakan%20%281977%29.pdf