Edumat: jurnal edukasi matematika vol. 4 no. 8 tahun 2013

Pada nomor jurnal kali ini menampilkan berbagai topik diantaranya pengembangan bahan ajar berbasis inquiry, pengembangan bahan ajar dengan pendekatan berbasis konstruktivisme, PMRI, creative problem solving, serta pengembangan media pembelajaran matematika dengan TIK. Pengembangan Bahan Ajar Turunan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Nurhayati, Nurhayati (Author), Pujianto, Widarso (Author), Rohayah, Siti (Author), Darmawijoyo, Darmawijoyo (Author), Kesumawati, Nila (Author), Yadnya, I Gusti Agung Oka (Author), Safitri, Meilani (Author), Hartono, Yusuf (Author), Somakim, Somakim (Author), Mulbasari, Anggria Septiani (Author)
Format: Academic Paper
Published: Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan, 2013-11.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 02251 am a22003133u 4500
001 repokemdikbud_17190_
042 |a dc 
100 1 0 |a Nurhayati, Nurhayati  |e author 
700 1 0 |a Pujianto, Widarso  |e author 
700 1 0 |a Rohayah, Siti  |e author 
700 1 0 |a Darmawijoyo, Darmawijoyo  |e author 
700 1 0 |a Kesumawati, Nila  |e author 
700 1 0 |a Yadnya, I Gusti Agung Oka  |e author 
700 1 0 |a Safitri, Meilani  |e author 
700 1 0 |a Hartono, Yusuf  |e author 
700 1 0 |a Somakim, Somakim  |e author 
700 1 0 |a Mulbasari, Anggria Septiani  |e author 
245 0 0 |a Edumat: jurnal edukasi matematika vol. 4 no. 8 tahun 2013 
260 |b Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan,   |c 2013-11. 
500 |a http://repositori.kemdikbud.go.id/17190/1/Jurnal%20Edumat%208.pdf 
520 |a Pada nomor jurnal kali ini menampilkan berbagai topik diantaranya pengembangan bahan ajar berbasis inquiry, pengembangan bahan ajar dengan pendekatan berbasis konstruktivisme, PMRI, creative problem solving, serta pengembangan media pembelajaran matematika dengan TIK. Pengembangan Bahan Ajar Turunan Fungsi melalui Pendekatan Konstruktivisme di SMA merupakan salah satu judul artikel pada jurnal volume 4 nomor 8 tahun 2013 ini. Konstruktivisme memandang bahwa pengetahuan itu tidak dapat ditransmisi langsung oleh guru ke dalam pikiran siswa, melainkan proses perubahan yang memerlukan konstruksi aktif siswa. Menurut Driver dan Bell (Suparno, 1997) untuk mengkonstruksi makna baru, siswa harus mempunyai pengalaman mengadakan kegiatan mengamati, menebak, berbuat dan mencoba bahkan mampu menjawab pertanyaan "mengapa". Pada konstruktivisme, siswa perlu mengkonstruksi pemahaman mereka sendiri untuk masing-masing konsep matematika. Peran guru dalam pembelajaran bukannya menguliahi, menerangkan atau upaya-upaya sejenis untuk memindahkan pengetahuan matematika pada siswa, tetapi menciptakan situasi yang membantu mereka membuat konstruksi-konstruksi mental yang diperlukan. 
540 |a cc_by_nc_4 
546 |a id 
690 |a Pembelajaran 
690 |a Sekolah Menengah Pertama 
655 7 |a Book  |2 local 
655 7 |a PeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repositori.kemdikbud.go.id/17190/ 
856 4 1 |u http://repositori.kemdikbud.go.id/17190/  |z Get Fulltext