Pengembangan program keaksaraan usaha mandiri berbasis kewirausahaan (pemberdayaan perempuan)

Pengembangan program keaksaran usaha mandiri berbasis kewirausahaan (pemberdayaan perempuan melalui pengolahan ikan" diharapkan menjadi acuan yang dapat diadaptasi untuk pelaksanaan pengembangan program lebih lanjut di daerah sesuai dengan kondisi dan karakteristik masing-masing. BPPAUDNI sebag...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Kemendikbud, BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Selatani (Author)
Format: Academic Paper
Published: Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal ( BPPNFI ) Regional V Makassar, 2013.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pengembangan program keaksaran usaha mandiri berbasis kewirausahaan (pemberdayaan perempuan melalui pengolahan ikan" diharapkan menjadi acuan yang dapat diadaptasi untuk pelaksanaan pengembangan program lebih lanjut di daerah sesuai dengan kondisi dan karakteristik masing-masing. BPPAUDNI sebagai UPT yang memiliki fungsi untuk melakukan pengkajian dan pengembangan program PAUDNI perlu berupaya mengambil peran dalam mengatasi berbagai permasalahan pendidikan masyarakat melalui program yang benar-benar bermutu dan relevan dengan perkembangan dan kebutuhan belajar masyarakat. Program tersebut diwujudkan dalam bentuk pengkajian dan pengembangan program pendidikan keaksaraan dalam bentuk Keaksaraan Usaha Mandiri (KUM) melalui pemberdayaan perempuan yang berkelanjutan dan bervariatif di daerah masyarakatnya masih banyak yang berkeaksaraan rendah. Pengembangan program keaksaraan usaha mandiri berbasis kewirausahaan pemberdayaan perempuan melalui kegiatan pengolahan ikan, diarahkan untuk dapat membantu dalam memecahkan masalah yang dihadapi oleh komunitas perempuan sebagai keluarga nelayan agar dapat meningkatkan status pendidikan dan kehidupan ekonominya Indikator keberhasilan program dapat diketahui dengan: 1. Panduan pembelajaran, bahan ajar dan panduan evaluasi hasil pengembangan mudah diterapkan. 2. Kehadiran warga belajar diatas 70% pada setiap proses pembelajaran, dibuktikan dengan daftar hadir warga belajar. 3. Kemampuan keberaksaraan warga belajar meningkat. 4. Warga Belajar memiliki usaha mandiri secara perorangan dan/atau kelompok.
Item Description:http://repositori.kemdikbud.go.id/18496/1/pengembangan-program-keaksaraan-usaha-mandiri-berbasis-kewirausahaan%20%282%29.pdf