Model peningkatan psikologis dalam meningkatkan kecerdasan majemuk (multiple intelligences) pada anak usia dini

Pengembangan Program Pendekatan Psiklogis Dalam Meningkatkan Kecerdasan Majemuk (Multiple Intelligence) Pada Anak Usia Dini dimaksudkan dapat membekali sebuah tenaga pendidik/guru mengenai suatu pendekatan yang dapat meberikan pilihan-pilihan kegitan main pada sehingga anak dapat melakukan kegiatan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Kemendikbud, BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Selatan (Author)
Format: Academic Paper
Published: Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal ( BPPNFI ) Regional V Makassar, 2013-08.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 02778 am a22002173u 4500
001 repokemdikbud_18515_
042 |a dc 
100 1 0 |a Kemendikbud, BP-PAUD dan Dikmas Sulawesi Selatan  |e author 
245 0 0 |a Model peningkatan psikologis dalam meningkatkan kecerdasan majemuk (multiple intelligences) pada anak usia dini 
260 |b Balai Pengembangan Pendidikan Nonformal dan Informal ( BPPNFI ) Regional V Makassar,   |c 2013-08. 
500 |a http://repositori.kemdikbud.go.id/18515/1/model-pendekatan-psikologis-dalam-meningkatkan-kecerdasan-majemuk%20%281%29.pdf 
520 |a Pengembangan Program Pendekatan Psiklogis Dalam Meningkatkan Kecerdasan Majemuk (Multiple Intelligence) Pada Anak Usia Dini dimaksudkan dapat membekali sebuah tenaga pendidik/guru mengenai suatu pendekatan yang dapat meberikan pilihan-pilihan kegitan main pada sehingga anak dapat melakukan kegiatan dengan aman dan nyaman di setiap sentra-sentra main yang dibentuk berdasarkan kecerdasan majemuk yakni sentra kecerdasan bahasa (verbal), sentra kecerdasan logik matematika, sentra kecerdasan visual spasial, sentra kinestetik, sentra kecerdasan musikal, dan sentra kecerdasan natural. Selain memberikan pilihan-pilihan main pada anak pendekatan ini pula dapat memberikan kesempatan pada anak untuk bereksplorasi yang dapat menjadikan anak tidak merasakan adanya tekanan dari pihak manapun. Kegiatan di setiap sentra harus mencerminkan tiap kecerdasan, artinya disaat anak berada pada sentra bahasa tenaga pendidik harus memaksimalkan stimulasi verbal dan mengarahkan anak banyak bercakap, yang dapat dilakukan melalui cerita. Untuk mengetahui sejauh-mana pemahaman peserta didik mengenai kegiataan yang dilakukan anak melalui sentra-sentra yang telah disiapakan oleh tenaga pendidik yang mengacu pada kecerdasan jamak, maka dibuatkan blanko Evaluasi untuk menjaring informasi yang dimaksud. Menyusun format evaluasi berpedoman pada program yang telah disusun, dimaksudkan agar program dengan evaluasi nyambung. Evaluasi merupakan bagian penting pada penyelenggaraan pendidikan anak usia dini agar pihak-pihak terkait dapat mengetahui sejauh-mana gambaran atau interaksi peserta didik selama mengikuti kegiatan belajar melalui bermain yang mencakup secara menyeluruh mengenai tumbuh kembang anak yang meliputi: perkembangan nilai-moral, fisik (kasar dan halus), sosial-emosional, kognitif, bahasa dan seni. Jenis-jenis evaluasi yang dilakukan antara lain Anecdotal record, cheklist, dan portopolio. 
540 |a cc_by_nc_4 
546 |a id 
690 |a Sekolah 
690 |a Paud dan Taman Kanak-Kanak 
690 |a Pembelajaran 
655 7 |a Book  |2 local 
655 7 |a PeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repositori.kemdikbud.go.id/18515/ 
856 4 1 |u http://repositori.kemdikbud.go.id/18515/  |z Get Fulltext