Pengembangan model alternatif evaluasi kebugaran untuk siswa sekolah dasar (SD)

Dalam program pembelajaran pendidikan jasmani olahraga, dan kesehatan (Penjasorkes) dituntut untuk mengembangkan tingkat kebugaran jasmani para siswa, baik di tingkat SD, SLTP, maupun SLTA. Sering terjadi setelah proses pembelajaran dilakukan, evaluasi sebagai tahapan wajib dalam sebuah pelaksanaan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Sulistiono, Agus Amin (Author), Winingsih, Lucia Hermien (Author), Hariyanti, Erni (Author), Sari, Lisna Sulinar (Author)
Format: Academic Paper
Published: Pusat Penelitian Kebijakan, 2020.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Dalam program pembelajaran pendidikan jasmani olahraga, dan kesehatan (Penjasorkes) dituntut untuk mengembangkan tingkat kebugaran jasmani para siswa, baik di tingkat SD, SLTP, maupun SLTA. Sering terjadi setelah proses pembelajaran dilakukan, evaluasi sebagai tahapan wajib dalam sebuah pelaksanaan program pembelajaran tidak dilakukan dengan baik, bahkan tidak dilakukan sama sekali. Hal ini sering terjadi di dalam dunia pendidikan kita, khususnya di dalam Penjasorkes.Untuk membantu para guru Penjasorkes dan pihak-pihak lain yang berkepentingan dengan kebugaran jasmani para siswa, Pusat Penelitian Kebijakan, Balitbang, Kemendikbud mencoba untuk mengembangkan bentuk tes alternatif untuk mengevaluasi kebugaran para siswa, khususnya di tingkat SD. Bentuk tes yang disusun berupa tes tanpa pembebanan (non exercise testing), yaitu berupa kuesioner.
Item Description:http://repositori.kemdikbud.go.id/21916/1/034__Pengembangan_Model_Alternatif_Evaluasi_Kebugaran_Untuk_Siswa_Sekolah_Dasar_%28SD%29.pdf