Risalah Kebijakan Nomor 10, Juli 2021 : mempersiapkan sekolah menggadami Asesmen Kompetensi Minimum (AKM)
Berdasarkan pengalaman mengikuti uji coba AKM, sebagian guru dan siswa menilai soal-soal AKM tidak mencerminkan apa yang diperoleh dari proses pembelajaran di sekolah, sehingga keberadaan AKM dapat mendorong mereka untuk mengubah strategi pembelajaran. Secara umum, soal-soal AKM relatif mudah dipaha...
Saved in:
| Main Authors: | , , , |
|---|---|
| Format: | Academic Paper |
| Published: |
Pusat Penelitian Kebijakan,
2021-07.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | Get Fulltext |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Berdasarkan pengalaman mengikuti uji coba AKM, sebagian guru dan siswa menilai soal-soal AKM tidak mencerminkan apa yang diperoleh dari proses pembelajaran di sekolah, sehingga keberadaan AKM dapat mendorong mereka untuk mengubah strategi pembelajaran. Secara umum, soal-soal AKM relatif mudah dipahami, meskipun tidak mudah dijawab, terutama karena kebiasaan dengan materi serta cara penilaian lama. Kemendikbudristek perlu lebih intensif memberikan pemahaman kepada sekolah tentang filosofi dan tujuan AKM, sehingga tidak terjadi proses adaptasi yang kontraproduktif seperti upaya penyempitan kurikulum dalam bentuk fokus yang berlebihan pada pengajaran mata pelajaran tertentu. |
|---|---|
| Item Description: | http://repositori.kemdikbud.go.id/23409/1/Risalah%20Kebijakan_Puslitjak_No.%2010%2C%20Juli%202021_Kesiapan%20Sekolah%20Menghadapi%20AKM.pdf |