Model pendampingan pemasaran dan kemitraan pada program kewirausahaan berbasis pariwisata

Model pendampingan pemasaran dan kemitraan pada program kewirausahaan berbasis pariwisata merupakan sebuah solusi alternatif yang digunakan dalam memecahkan masalah-masalah yang terjadi pada pengembangan pemasaran dan kemitraan para pelaku usaha dalam melaksanakan kewirausahaan berbasis pariwisata....

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Susiati, Susi (Author), Mustopa, Mustopa (Author), Sodli, Uus Darus (Author), Mulyana, Asep (Author), Suharti, Lety (Author), Nurlaela, Neni (Author)
Format: Academic Paper
Published: PP Paudni Regional I, 2014.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Model pendampingan pemasaran dan kemitraan pada program kewirausahaan berbasis pariwisata merupakan sebuah solusi alternatif yang digunakan dalam memecahkan masalah-masalah yang terjadi pada pengembangan pemasaran dan kemitraan para pelaku usaha dalam melaksanakan kewirausahaan berbasis pariwisata. Oleh karena itu tujuan disusunnya model pendampingan pemasaran dan kemitraan pada program kewirausahaan berbasis pariwisata, antara lain: a) Memandu atau memberikan acuan bagi penyelenggara program kewirausahaan, terutama para pengelola dan instruktur dalam melaksanakan pendampingan kewirausahaan pariwisata secara terencana dan menyeluruh, b) Memberikan acuan bagi instruktur untuk meningkatkan kompetensi kelompok usaha pariwisata. Adapun tujuan khusus dari pelaksanaan pendampingan pemasaran dan kemitraan pada program kewirausahaan berbasis pariwisata adalah a) pelaku usaha (peserta dampingan) dapat mempromosikan dan memasarkan potensi dan produk usaha pariwisata melalui media elektronik dan media cetak, b) melakukan kemitraan usaha. Oleh karena itu, model pendampingan pemasaran dan kemitraan difokuskan pada tiga tahap yaitu perencanaan, pelaksanaan dan evaluasi pendampingan. Perencanaan pendampingan mencakup tahap persiapan meliputi 1) mengidentifikasi potensi SDM dan SDA, 2) membantu proses rekruitmen dan seleksi anggota kelompok dampingan, dan 3) Orientasi kegiatan pendampingan. Sementara perencanaan program meliputi 1) mengidentifikasi potensi pemasaran usaha dan kemitraan pariwisata, 2) mengidentifikasi jenis produk usaha, 3) mengidentifikasi calon mitra, 4)mengumpulkan dan mengolah data hasil identifikasi, 4) merekomendasikan jenis produk usaha, 5) menganalisis kebutuhan pemasaran dan kemitraan, 6) menganalisis kelayakan usaha dan menetapkan lembaga yang akan menjadi mitra. Pelaksanaan pendampingan merupakan kegiatan untuk membantu memecahkan persoalan yang dihadapi kelompok usaha dalam pemasaran produk usaha periwisata dan kemitraan usaha melalui beberapa pendekatan dan pola pendampingan, dengan peran pendamping sebagai fasilitator, motivator, inovator, katalisator, dan mediator. Evaluasi pendampingan dilakukan untuk melihat keberhasilan program dengan cara penugasan dan refleksi kepada pendamping dan dampingan.Hasil pendampingan pemasaran dan kemitraan pada programkewirausahaan berbasis pariwisata yaitu kelompok usaha memiliki pengetahuan, sikap dan keterampilan memasarkan produk usaha pariwisata dan mampu menjalin kemitraan sehingga meluasnya jaringan kemitraan dan pemasaran dengan menggunakan media elektronik maupun media cetak. Model ini diujicobakan di dua lokasi yaitu Desa Cisaat Kec.Ciater Kab.Subang dan Desa Panjalu Kec. Panjalu Kab. Ciamis dengan peserta didik atau dampingan masing-masing 10 orang. Pelaksanaan ujicoba ini dengan menerapkan kurikulum pembelajaran sebanyak 96 jam pelajaran.
Item Description:http://repositori.kemdikbud.go.id/7317/1/Model%202014-Kursus-Model%20Pendampingan%20Pemasaran-full-w.pdf