Hubungan Rasio Asupan Natrium:Kalium Dengan Kejadian Hipertensi Pada Wanita Usia 25-45 Tahun Di Komplek Perhubungan Surabaya

Latar Belakang : Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥90 mmHg. Tekanan darah diastolik relatif stabil dibandingkan dengan tekanan darah sistolik. Salah satu faktor penyebab hipertensi adalah tingginya asupan natrium dan rendahnya asupan kalium....

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Citra Hendrayani, Citra Hendrayani (Author)
Format: Academic Paper
Published: 2009.
Subjects:
Online Access:http://eprints.undip.ac.id/24994/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 02456 am a22001813u 4500
001 repository_undip_24994_
042 |a dc 
100 1 0 |a Citra Hendrayani, Citra Hendrayani  |e author 
245 0 0 |a Hubungan Rasio Asupan Natrium:Kalium Dengan Kejadian Hipertensi Pada Wanita Usia 25-45 Tahun Di Komplek Perhubungan Surabaya 
260 |c 2009. 
500 |a http://eprints.undip.ac.id/24994/1/210_Citra_Hendrayani_G2C207003_A.pdf 
500 |a http://eprints.undip.ac.id/24994/2/210_Citra_Hendrayani_G2C207003.pdf 
520 |a Latar Belakang : Hipertensi adalah peningkatan tekanan darah sistolik ≥140 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥90 mmHg. Tekanan darah diastolik relatif stabil dibandingkan dengan tekanan darah sistolik. Salah satu faktor penyebab hipertensi adalah tingginya asupan natrium dan rendahnya asupan kalium. Rasio Na:K yang dianjurkan adalah 1:1 Tujuan : Mengetahui hubungan rasio asupan natrium:kalium dengan hipertensi berdasarkan tekanan darah diastolik pada wanita usia 25-45 tahun di Komplek Perhubungan Surabaya. Metode : Rancangan penelitian ini adalah Cross Sectional dengan jumlah sampel 40 orang wanita yang berusia 25-45 tahun di Komplek Perhubungan Surabaya pada bulan november-desember 2008, yang diperoleh dengan Simple Random Sampling. Rasio asupan natrium:kalium diperoleh dengan membandingkan antara asupan natrium dan kalium yang diperoleh dengan wawancara menggunakan Semi Quantitative Food Frequency Questionaire. Hipertensi menggunakan parameter tekanan darah diastolik yang diukur dengan menggunakan sphymomanometer air raksa. Analisis bivariat dilakukan dengan Uji Rank-Spearman. Hasil : 76,5% subyek memiliki rasio asupan Na:K kurang baik. Diperoleh nilai p=0,039 dan r=0,328 yang menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna antara rasio asupan natrium:kalium dengan hipertensi dan arah korelasi positif yaitu apabila rasio asupan natrium:kalium meningkat, maka kejadian hipertensi juga meningkat. Saran : Mengurangi konsumsi makanan tinggi natrium, meningkatkan konsumsi makanan tinggi kalium dan kalsium. Pada penelitian selanjutnya diharapkan ada penelitian sejenis dengan menggunakan faktor lain yang mempengaruhi hipertensi seperti keturunan, menopause, aktifitas fisik, etnis, stress, penggunaan MSG, serta jenis penyakit ginjal. 
690 |a R Medicine (General) 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://eprints.undip.ac.id/24994/ 
856 4 1 |u http://eprints.undip.ac.id/24994/