Terminal Jombor Tipe A2 di Kabupaten Sleman

Pemerintah Kabupaten Sleman memiliki wacana untuk menjadikan Terminal Jombor menjadi terminal yang sebelumnya merupakan terminal tipe B, menjadi tipe A. Namun pihak Dishubkominfo menyatakan bahwa Terminal Jombor ini tidak akan menjadi tipe A1 melainkan tipe A2 karena tipe A1 sudah dimiliki oleh Term...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Puspitaningrum, Ratih (Author), Setyowati, Erni (Author), Malik, Abdul (Author)
Format: Academic Paper
Published: 2015.
Subjects:
Online Access:http://eprints.undip.ac.id/46904/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Pemerintah Kabupaten Sleman memiliki wacana untuk menjadikan Terminal Jombor menjadi terminal yang sebelumnya merupakan terminal tipe B, menjadi tipe A. Namun pihak Dishubkominfo menyatakan bahwa Terminal Jombor ini tidak akan menjadi tipe A1 melainkan tipe A2 karena tipe A1 sudah dimiliki oleh Terminal Giwangan yang ada di bagian selatan. Ditemukan beberapa permasalahan pada Terminal Jombor lama, menghasilkan rancangan baru Terminal Jombor untuk menyelesaikan permasalahan Terminal Jombor Lama dengan menjadikan erminal tersebut menjadi Terminal Jombor tipe A2. Hal ini menjadikan Terminal Jombor yang baru perlu perluasan lahan. Namun perluasan tersebut hanya bisa menjadikan tapak Terminal Jombor ini menjadi 3 ha saja, karena kondisi kavling disekitar Terminal kurang bisa dilakukan pebebasan lahan. Minimnya lahan untuk merancang terminal tipe A2, menghasilkan konsep bangunan yang arah desainnya adalah vertikal. Selain itu terminal ini punya ketentuan tapak bebas dari perkerasan sekitar 60%. Kajian ini diawali dengan mempelajari definisi, standar dan peraturan mengenaiterminal bus secara umun. Kemudian mengkaji apa yang terjadi pada Terminal Jombor sebelumnya.Lalu dilanjutkan denganstudi banding dengan beberapa beberapa terminal bus tipe A di dalam dan luar negeri untuk mendapatkan bahan pembanding mengenai beberapa aspek perencanaan dan perancangan Terminal Jombor.Kemudian dilakukan pendekatan melalui aspek-aspek perencanaan dan perancangan arsitektur untuk memperoleh program ruang dan konsep-konsep perancangan Terminal Jombor. Sehingga menghasilkan pedoman perencanaan terminal bus. Dan setelah itu, data-data tersebut diaplikasikan ke dalam desain yang dipresentasikan ke dalam bentuk gambar-gambar arsitektur.
Item Description:http://eprints.undip.ac.id/46904/1/01._Ratih_Puspitaningrum_(21020111130094)_Judul.pdf
http://eprints.undip.ac.id/46904/2/02._Ratih_Puspitaningrum_(21020111130094)_Bab_1.pdf
http://eprints.undip.ac.id/46904/3/03._Ratih_Puspitaningrum_(21020111130094)_Bab_2.pdf
http://eprints.undip.ac.id/46904/4/04._Ratih_Puspitaningrum_(21020111130094)_Bab_3.pdf
http://eprints.undip.ac.id/46904/5/05._Ratih_Puspitaningrum_(21020111130094)_Bab_4.pdf
http://eprints.undip.ac.id/46904/6/06._Ratih_Puspitaningrum_(21020111130094)_Bab_5.pdf
http://eprints.undip.ac.id/46904/7/07._Ratih_Puspitaningrum_(21020111130094)_Daftar_Pustaka.pdf
http://eprints.undip.ac.id/46904/8/08._Ratih_Puspitaningrum_(21020111130094)_Lampiran.pdf