Pengaruh Temperatur dan Waktu Penahanan Pack Karburising Terhadap Kekerasan Permukaan Baja Karbon Rendah S30C

Baja merupakan bahan yang paling banyak digunakan sebagai material konstruksi atau strukutur, karena keunggulan sifat-sifat fisis dan mekanis yang dimilikinya. Salah satu upaya peningkatan kekuatan baja yaitu dengan memberikan perlakuan panas, sehingga akan diperoleh baja yang setara dengan baja kua...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: JATISUKAMTO, Gaguk (Author)
Format: Academic Paper
Published: JURNAL TEKNIK MESIN, TAHUN 13, NO. 2, OKTOBER 2007: 122-126, 2020-12-04T02:09:47Z.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 02276 am a22002173u 4500
001 repository_unej_123456789_102338
042 |a dc 
100 1 0 |a JATISUKAMTO, Gaguk  |e author 
245 0 0 |a Pengaruh Temperatur dan Waktu Penahanan Pack Karburising Terhadap Kekerasan Permukaan Baja Karbon Rendah S30C 
260 |b JURNAL TEKNIK MESIN, TAHUN 13, NO. 2, OKTOBER 2007: 122-126,   |c 2020-12-04T02:09:47Z. 
500 |a http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/102338 
500 |a NIDN0009026907 
500 4 1 |u KODEPRODI1910101#Teknik Mesin 
520 |a Baja merupakan bahan yang paling banyak digunakan sebagai material konstruksi atau strukutur, karena keunggulan sifat-sifat fisis dan mekanis yang dimilikinya. Salah satu upaya peningkatan kekuatan baja yaitu dengan memberikan perlakuan panas, sehingga akan diperoleh baja yang setara dengan baja kualitas tinggi dari bahan baja kualitas rendah. Material poros, roda gigi, dan material konstruksi lainnya yang memerlukan kekerasan dan keausan tinggi dapat dihasilkan dari baja kualitas rendah yang mendapatkan perlakuan panas karburising. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temperatur dan waktu penahanan pack karburising terhadap kekerasan permukaan baja karbon rendah S30C. Dalam penelitian ini proses karburising dilakukan terhadap baja karbon rendah S30C yang menggunakan media karbon dan bahan pengaktif barium karbonat dengan perbandingan 90% : 10 %. Variasi temperatur yang digunakan adalah 850 o C, 950 o C, 1050 o C, dengan variasi waktu penahanan adalah 1, 3 dan 5 jam. Hasil penelitian menunjukkan bahwa material yang memperoleh perlakuan karburising kekerasan maksimalnya terjadi pada spesimen temperatur 1050 o C dengan waktu penahanan 5 jam, yaitu sebesar 976 HVN. Struktur mikro hasil karburising yang terbentuk adalah martensit. Semakin tinggi temperatur dan lama waktu penahanan yang diberikan, angka kekerasannya juga akan semakin meningkat. Hal ini disebabkan karena akan semakin banyak karbon yang berdifusi pada permukaan baja. 
546 |a Ind 
690 |a karburising 
690 |a waktu penahanan 
690 |a kekerasan 
655 7 |a Article  |2 local 
787 0 |n http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/102338 
856 4 1 |u http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/102338  |z Get Fulltext