Peranan Gabungan Kelompok Tani Gapoktan Rukun Santoso Terhadap Pertanian DI Desa Kajarharjo, Kecamatan Kalibaru, Kabupaten Banyuwangi Tahun 2007-2017

Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) merupakan kumpulan dari beberapa kelompok tani yang berada dalam satu lingkup desa, dengan adanya Gapoktan di suatu desa dapat memfalitasi pemecahan masalah yang dihadapi petani dari berbagai kelompok tani lainnya yang tergabung dalam Gapoktan. Penelitian ini bertuj...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Malik, Abdul (Author)
Other Authors: IZZAH, Latifatul (Contributor), ENDRAYADI, Eko Crys (Contributor)
Format: Academic Paper
Published: Fakultas Ilmu Budaya, 2021-03-17T02:38:07Z.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) merupakan kumpulan dari beberapa kelompok tani yang berada dalam satu lingkup desa, dengan adanya Gapoktan di suatu desa dapat memfalitasi pemecahan masalah yang dihadapi petani dari berbagai kelompok tani lainnya yang tergabung dalam Gapoktan. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan: 1) Bagaimana sejarah berdirinya Gabungan Kelompok Tani Rukun Santoso; 2) Peran Gabungan Kelompok Tani Rukun Santoso (2007-2017) dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga; 3) Bagaimana dampak keberadaan Gapoktan Rukun Santoso terhadap pertanian di Desa Kajarharjo. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah metode sejarah dengan tahapan-tahapan pemilihan topik, pengumpulan sumber, verifikasi, interpretasi, histiografi. Pendekatan yang digunakan dalam skripsi ini adalah Sosiologi Pertanian. Sosiologi pertanian adalah sosiologi ekonomi seperti halnya sosiologi industri yang membahas fenomena sosial dalam bidang ekonomi pertanian. Teori yang digunakan dalam tulisan ini adalah modernisasi, modernisasi dalam bidang pertanian merupakan perubahan besar pola pertanian dari cara tradisional menuju cara-cara yang lebih maju. Gabungan kelompok tani Rukun Santoso pertama didirikan pada tahun 2007, awal pembentukan Gapoktan Rukun Santoso diharapkan bisa membantu para petani dalam menjalankan roda pertaniannya, sehingga bisa menjadi wadah bagi petani untuk saling bertukar informasi tentang pertanian. Pada tahun 2013 Gapoktan Rukun Santoso berhasil meraih predikat sebagai Gapoktan terbaik nasional, pada tahun yang sama Gapoktan Rukun Santoso berhasil memecahkan rekor MURI dengan tanam bersama sebanyak 1.701 orang.
Item Description:130110301021
http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/103373
Ilmu Sejarah