TINDAK TUTUR DIREKTIF DALAM IKLAN OBAT DI TELEVISI

Tindak tutur direktif yang digunakan dalam iklan obat di televisi dengan maksud untuk memerintah orang lain untuk melakukan tindakan yang disebutkan di dalam tuturan penutur. Tuturan yang digunakan untuk berbagai jenis tuturan tertentu dalam iklan obat memiliki fungsi tertentu, misalnya tuturan dire...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Anisa Amalia (Author), Muji (Author), Anita Widjajanti (Author)
Format: Academic Paper
Published: UNEJ, 2015-09-17T02:30:53Z.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tindak tutur direktif yang digunakan dalam iklan obat di televisi dengan maksud untuk memerintah orang lain untuk melakukan tindakan yang disebutkan di dalam tuturan penutur. Tuturan yang digunakan untuk berbagai jenis tuturan tertentu dalam iklan obat memiliki fungsi tertentu, misalnya tuturan direktif requiremen yang berbunyi "oleskan Ultrasiline!", jenis tuturan tersebut memiliki fungsi menyuruh. Sehubungan itu, penelitian ini membahas mengenai jenis tindak tutur dan fungsi tindak tutur dalam iklan obat di televisi. Jenis dan rancangan dalam penelitian ini adalah kualitatif deskriptif. Pengumpulan data dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik dokumentasi, ada 31 iklan obat yang diteliti. Hasil penelitian ini diperoleh 4 jenis tindak tutur direktif, yakni tindak tutur requesitif; tindak tutur quesitif; tindak tutur requiremen; dan tindak tutur advisoris; serta 5 fungsi tindak tutur, yaitu fungsi mengajak, fungsi menasihati, fungsi menanyakan, fungsi menyuruh, dan fungsi menyarankan. Tujuan penelitian ini, yaitu untuk mengetahui: 1) jenis tindak tutur direktif dalam iklan obat di televisi; dan 2) fungsi tindak tutur direktif dalam iklan obat di televisi.
Item Description:http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/63496