KONFLIK INDONESIA DENGAN AUSTRALIA DALAM MASALAH PENGEMBALIAN IRIAN BARAT TAHUN 1949-1962
Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Australia berfluktuasi menurut persepsi atas kepentingan nasional masing-masing pihak dalam periode pemerintahan yang berbeda. Sekitar tahun 1950-an ketika Menzies dari partai liberal mengambil alih pemerintahan Australia, dengan menteri luar negerinya Spende...
Saved in:
Main Author: | |
---|---|
Other Authors: | , |
Format: | Academic Paper |
Published: |
2016-02-22T03:35:14Z.
|
Subjects: | |
Online Access: | Get Fulltext |
Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
Summary: | Hubungan diplomatik antara Indonesia dan Australia berfluktuasi menurut persepsi atas kepentingan nasional masing-masing pihak dalam periode pemerintahan yang berbeda. Sekitar tahun 1950-an ketika Menzies dari partai liberal mengambil alih pemerintahan Australia, dengan menteri luar negerinya Spender, terjadi perubahan pandangan terhadap Indonesia. Hal ini terkait dengan klaim Indonesia atas wilayah Irian Barat, dianggap sebagai tindakan yang agresif dan ekspansionis. Masalah Irian Barat yang diklaim Indonesia ini kemudian menjadi masalah utama yang mewarnai hubungan Indonesia-Australia sejak tahun 1950-1962. |
---|---|
Item Description: | http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/73415 |