UJI KINERJA DAN ANALISIS BIAYA TRENCHER BERDAYA TRAKTOR PADA TANAH BERAT UNTUK MEMBUAT PARIT DI LAHAN TANAM TEMBAKAU PT PERKEBUNAN NUSANTARA X JEMBER

PROSIDING SEMINAR NASIONAL APTA, Jember 26-27 Oktober 2016

Saved in:
Bibliographic Details
Main Authors: Zhuhroh, Aminatul (Author), Soekarno, Siswoyo (Author), Suryaningrat, Ida Bagus (Author)
Format: Academic Paper
Published: 2017-03-27T01:25:59Z.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:PROSIDING SEMINAR NASIONAL APTA, Jember 26-27 Oktober 2016
Tahap pra-tanam yang dilakukan untuk budidaya tanaman tembakau salah satunya yaitu pembuatan parit. Parit berfungsi sebagai media pengairan tanaman dan untuk saluran drainase saat hujan datang. Pembuatan parit dapat dilakukan menggunakan cangkul (manual), namun kelemahannya yaitu membutuhkan waktu dan pekerja yang cukup banyak. Oleh karena itu pihak PT Perkebunan Nusantara X membeli trencher sebagai alat mekanis untuk membuat parit. Pada penelitian dilakukan analisa tentang kapasitas kerja dengan beban dan tanpa beban serta efisisensi mesin trencher untuk membuat parit pada budidaya tanaman tembakau. Tanah yang digunakan adalah jenis tanah berat di lahan milik PT Perkebunan Nusantara X (PTPN X). Pengujian kapasitas kerja dengan beban dilakukan dengan mengoprasikan trencher pada lahan tanam tembakau. Hasil dari pengujian akan menghasilkan data kepasitas kerja trencher pada tanah berat serta kendala yang dihadapi pada saat pengujian. Kapasitas kerja trencher sangat dipengaruhi oleh sifat atau karakteristik tanah berat. Tanah berat memiliki karakteristik yang berat dan lengket sehingga dapat mempengaruhi kecepatan dari trencher untuk membuat parit. Kecepatan yang dihasilkan dari pengujian trencher dengan beban yaitu 0,08 m/s sedangkan kapasitas kerjanya yaitu 7,69 Jam/Ha. Pada penelitian ini juga dilakukan analisis biaya pembuatan parit dengan cara manual (menggunakan cangkul) yang akan dibandingkan dengan pembuatan parit menggunakan trencher. Pembuatan parit secara manual dilakukan oleh 20 pekerja dengan lahan 35 Ha memerlukan upah Rp. 245.000.000 selama satu musim tanam. Sedangkan biaya untuk pembuat parit menggunakan trencher dengan luas lahan 35 Ha adalah Rp. 36.311.036 selama satu musim tanam.
Item Description:978-602-60569-4-8
http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/79853