IMPLEMENTASI DNA-VIGENERE CIPHER DAN ALGORITMA RIJNDAEL DENGAN ENKRIPSI PEMBANGKIT KUNCI BERGESER UNTUK CITRA GRAYSCALE

Perkembangan era globalisasi yang sangat pesat memberikan dampak yang signifikan terhadap perkembangan teknologi dan informasi saat ini. Perubahan yang terjadi tidak hanya berdampak postif namun juga ada yang berdampak negatif. Salah satunya adalah penyalahgunaan data privasi seseorang oleh pihak ya...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Romansyah, Dony (Author)
Other Authors: Kusbudiono (Contributor), Kamsyakawuni, Ahmad (Contributor)
Format: Academic Paper
Published: 2018-04-25T02:21:39Z.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 02430 am a22002173u 4500
001 repository_unej_123456789_85563
042 |a dc 
100 1 0 |a Romansyah, Dony  |e author 
100 1 0 |a Kusbudiono  |e contributor 
100 1 0 |a Kamsyakawuni, Ahmad  |e contributor 
245 0 0 |a IMPLEMENTASI DNA-VIGENERE CIPHER DAN ALGORITMA RIJNDAEL DENGAN ENKRIPSI PEMBANGKIT KUNCI BERGESER UNTUK CITRA GRAYSCALE 
260 |c 2018-04-25T02:21:39Z. 
500 |a 131810101050 
500 |a http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85563 
520 |a Perkembangan era globalisasi yang sangat pesat memberikan dampak yang signifikan terhadap perkembangan teknologi dan informasi saat ini. Perubahan yang terjadi tidak hanya berdampak postif namun juga ada yang berdampak negatif. Salah satunya adalah penyalahgunaan data privasi seseorang oleh pihak yang tidak berwenang. Perlindungan data dan informasi diperlukan untuk menjamin data privasi seseorang aman dan tidak disalahgunakan oleh orang lain. Kriptografi adalah ilmu untuk menjaga atau mengamankan suatu informasi dengan cara mengacak atau menyembunyikan suatu informasi agar sulit untuk dianalisa. Algoritma yang digunakan dalam penelitian ini adalah algoritma DNAVigenere Cipher dan algoritma Rijndael. Pada prosesnya, algoritma DNAVigenere Cipher menggabungkan algoritma Kriptografi DNA dan Vigenere Cipher. DNA-Vigenere Cipher menggunakan barisan deoxyribonuleic acid (DNA), yaitu ACTG (adenine, cytosine, thymine, guanine), serta konsep pemetaan atau urutan pergeseran yang berbeda pada barisan DNA sebagai dasar perhitungan komputasinya. Namun, sifat berulang dari key-nya merupakan kelemahan dari DNA-Vigenere Cipher. Key yang sangat pendek akan memudahkan kriptanalis dalam memecahkan algoritmanya. Untuk mengatasi kelemahan dari algoritma ini, dilakukan modifikasi kunci agar kunci yang dihasilkan lebih beragam dengan algoritma Enkripsi-Pembangkit Kunci Bergeser, kemudian dilakukan enkripsi lebih lanjut dengan algoritma Rijndael. Algoritma Rijndael merupakan Algoritma modern pengganti algoritma DES , dan merupakan algoritma yang banyak dipilih untuk mengamankan suatu data/pesan karena efisien dan pengamanannya yang kuat. 
546 |a id 
690 |a DNA-Vigenere Cipher 
690 |a Algoritma Rijndael 
655 7 |a Undergraduat Thesis  |2 local 
787 0 |n http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85563 
856 4 1 |u http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85563  |z Get Fulltext