HUBUNGAN LAJU ULTRAFILTRASI DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI INTRADIALISIS PADA PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIK STADIUM V DI RSD DR. SOEBANDI JEMBER

Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional (potong lintang). Penelitian dilaksanakan di poli hemodialisis SMF Ilmu Penyakit Dalam RSD Dr. Soebandi Jember, pada September-November 2017. Sampel penelitian berjumlah 69 orang denga...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: If, Ifranus Ade Olga Nirwana Putra (Author)
Other Authors: Hermansyah, Yuli (Contributor), Abrori, Cholis (Contributor)
Format: Academic Paper
Published: 2018-05-03T03:09:00Z.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 03335 am a22002293u 4500
001 repository_unej_123456789_85655
042 |a dc 
100 1 0 |a If, Ifranus Ade Olga Nirwana Putra  |e author 
100 1 0 |a Hermansyah, Yuli  |e contributor 
100 1 0 |a Abrori, Cholis  |e contributor 
245 0 0 |a HUBUNGAN LAJU ULTRAFILTRASI DENGAN KEJADIAN HIPERTENSI INTRADIALISIS PADA PASIEN PENYAKIT GINJAL KRONIK STADIUM V DI RSD DR. SOEBANDI JEMBER 
260 |c 2018-05-03T03:09:00Z. 
500 |a 142010101017 
500 |a http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85655 
520 |a Penelitian ini merupakan penelitian analitik observasional. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional (potong lintang). Penelitian dilaksanakan di poli hemodialisis SMF Ilmu Penyakit Dalam RSD Dr. Soebandi Jember, pada September-November 2017. Sampel penelitian berjumlah 69 orang dengan kriteria inklusi sampel: (1) Pasien ≥18 tahun (2) Pasien penyakit ginjal kronik stadium V yang menjalani hemodialisis rutin 2 kali tiap minggu ≥ 3 bulan (3) Pasien yang selama masa pengobatan tetap meminum obat-obatan yang telah diresepkan dokter (4) Pasien yang menyetujui Informed Consent dan kriteria eksklusi sampel: (1)Pasien yang tekanan darahnya tidak terukur dengan prosedur standar (2) Pasien yang mengalami komplikasi berbahaya selama menjalani hemodialisis seperti krisis hipertensi (3) Pasien Acute Kidney Injury (4) Pasien dalam kondisi tidak mungkin diukur berat badannya. Peneliti menggunakan data primer yaitu pengukuran tekanan darah 5 menit sebelum dan sesudah hemodialisis, serta data sekunder yang didapatkan dari rekam medik atau buku rapor pasien. Data hasil penelitian disajikan dalam bentuk tabel. Analisis data menggunakan uji Chi-Square dengan nilai signifikansi p<0,05. Setelah dilakukan uji bivariat menggunakan uji Chi-Square. Software yang digunakan dalam pengolahan data adalah IBM SPSS Statistics. Data yang diambil berupa laju ultrafiltrasi yaitu kecepatan cairan yang dipindahkan dari kompartemen darah menuju kompartemen dialisat yang dihubungkan dengan kejadian hipertensi intradialisis. Pada penelitian ini didapatkan sampel sebanyak 69 sampel. Prevalensi hipertensi intradialisis pada pasien PGK stadium V di RSD Dr. Soebandi Jember yaitu 63,8%. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data antara hubungan laju ultrafiltrasi dengan kejadian hipertensi intradialisis, didapatkan hasil p=0,4 dengan nilai Odds Ratio sebesar 0,7. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan tidak didapatkan hubungan yang signifikan antara laju ultrafiltrasi dengan kejadian hipertensi intradialisis. Berdasarkan uji analisis data faktor-faktor lain yang diduga berhubungan yaitu usia, jenis kelamin, lama menjalani hemodialisis, dan Interdialytic Weight Gain (IDWG) didapatkan nilai signifikansi masing-masing adalah p=0,9, p=0,9, p=0,2, dan p=0,096. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor usia, jenis kelamin, lama menjalani hemodialisis dan IDWG juga tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan kejadian hipertensi intradialisis. 
546 |a id 
690 |a Ultrafiltrasi 
690 |a Hipertensi Intradialisis 
690 |a Ginjal Kronik Stadium V 
655 7 |a Undergraduat Thesis  |2 local 
787 0 |n http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85655 
856 4 1 |u http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/85655  |z Get Fulltext