Hubungan Beban Kerja Dengan Kelelahan Pada Petani Padi Di Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso

Masyarakat yang bekerja di bidang pertanian mempunyai risiko tinggi mengalami beban kerja melebihi batas kemampuan yang dapat mengakibatkan seseorang pekerja mengalami gangguan atau penyakit akibat beban kerja yang berlebihan. Beban kerja merupakan lama seseorang yang melampaui batas dalam aktivitas...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: UMAMAH, Brilian Silviatil (Author)
Other Authors: WURI, Emi (Contributor), AFANDI, Alfid Tri (Contributor)
Format: Academic Paper
Published: FAKULTAS KEPERAWATAN, 2020-04-02T02:35:43Z.
Subjects:
Online Access:Get Fulltext
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 03933 am a22002653u 4500
001 repository_unej_123456789_97636
042 |a dc 
100 1 0 |a UMAMAH, Brilian Silviatil  |e author 
100 1 0 |a WURI, Emi  |e contributor 
100 1 0 |a AFANDI, Alfid Tri  |e contributor 
245 0 0 |a Hubungan Beban Kerja Dengan Kelelahan Pada Petani Padi Di Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso 
260 |b FAKULTAS KEPERAWATAN,   |c 2020-04-02T02:35:43Z. 
500 |a NIM152310101204 
500 |a http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/97636 
500 |a KEPERAWATAN 
500 4 1 |u 2310101 
520 |a Masyarakat yang bekerja di bidang pertanian mempunyai risiko tinggi mengalami beban kerja melebihi batas kemampuan yang dapat mengakibatkan seseorang pekerja mengalami gangguan atau penyakit akibat beban kerja yang berlebihan. Beban kerja merupakan lama seseorang yang melampaui batas dalam aktivitas pekerjaanya sesuai dengan batas kemampuan agar tidak mengalami kelelahan. Kelelahan merupakan proses mekanisme perlindungan tubuh agar dapat terhindar dari kerusakan lebih lanjut sehingga terjadi pemulihan sesudah istirahat. Kelelahan (fatique) adalah salah satu permasalahan yang sering dialami oleh pekerja, Kelelahan kerja dapat menyebabkan menurunya produktifitas kerja, kurangnya motivasi dan menurunnya aktifitas mental serta fisik. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara beban kerja dengan kelelahan pada petani padi di Kecamatan Wonosari Kabupaten Bondowoso. Penelitian ini menggunakan desain penelitian cross sectional dengan teknik pengambilan sampel dengan menggunakan simple random samplingperhitungan sampel memakai rumus slovindengan jumlah sampel 103 orang petani padi. Alat pengumpulan data menggunakan kuesioner NASA-Task Load Index-TLX telah diuji reabilitasnya dengan nilai (Cronbach Alpha 0,781) dan Fatigue Saverity Scale dengan nilai (Cronbach Alpha 0,880). Analisa data pada penelitian ini menggunakan analisa data univariat. Uji kelayakan etik telah dilakukan di Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Jember dengan nomer sertifikat uji etik No. 463/UN25.8/KEPK/D2/2019. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar petani padi berumur 38 tahun didapatkan nilai standar deviasi 9,128, berjenis kelamin laki-laki (56,3%), pendidikan terakhir SD/Tidak Sekolah (67,0%), Lama Bekerja penuh waktu 7-8 jam lebih/hari (60,2%), Luas lahan sawah kurang dari 2.00000 m² /lebih dari 1 orang (80,6%), Beban kerja petani padi berada di kategori sedang 82 responden (79,6%), dan petani yang mengalami kelelahan 99 responden (96,1%). Hasil analisis menggunakan uji spearmen nilai p value 0,047 nilai lebih kecil dari pada batas karakteristik α = 0,05 yang artinya Ha diterima, sehingga ada hubungan yang bermakna antara beban kerja dengan kelelahan pada petani padi. Nilai korelasi sebesar 0,198 menujukkan korelasi positif dengan nilai sangat lemah. Pekerjaan bidang pertanian mempunyai resiko tinggi mengalami beban kerja, karena msih banyak pekerja melakukan pekerjaan yang melebihi batas kemampuannya yang mengakibatkan pekerja mengalami gangguan atau penyakit akibat beban kerja yang berlebihan yang akan mengakibatkan pekerja mengalami kelelahan. Semakin tinggi beban kerja petani maka semakin tinggi kelelahan yang dialami oleh petani, oleh karena itu petani harus memperhatikan aktivitasnya dan beban kerja yang ditanggungnya. Beban kerja petani harus sesuai dengan kemampuan fisiknya untuk mengahsilka kinerja yang optimal, pada setiap petani. Perawat diharapkan mampu memberikan pengetahuan mengenai beban kerja berlebih dan kelelahan yang sering dialami oleh petani. 
546 |a Ind 
690 |a Beban Kerja 
690 |a Kelelahan Pegawai 
690 |a Kesehatan pekerja 
690 |a Keselamatan dan kesehatan kerja 
655 7 |a Thesis  |2 local 
787 0 |n http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/97636 
856 4 1 |u http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/97636  |z Get Fulltext