PENERAPAN PRINSIP-PRINSIP HUMANISTIK PADA PEMBELAJARAN SENI TARI UNTUK MENINGKATKAN MOTIVASI BERPRESTASI SISWA: Study Eksperimen pada Kelas X di SMK 45 Lembang

Motivasi berprestasi merupakan daya pendorong paling kuat untuk melakukan proses pembelajaran. Peningkatan motivasi berprestasi dapat terjadi apabila pembelajaran yang berlangsung dapat mengedepankan perkembangan individu untuk mengembangkan dan memahami kemampuan dirinya sendiri. Pembelajaran terse...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Lisdayani, _ (Author)
Format: Academic Paper
Published: 2016-06-21.
Subjects:
Online Access:http://repository.upi.edu/23642/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Motivasi berprestasi merupakan daya pendorong paling kuat untuk melakukan proses pembelajaran. Peningkatan motivasi berprestasi dapat terjadi apabila pembelajaran yang berlangsung dapat mengedepankan perkembangan individu untuk mengembangkan dan memahami kemampuan dirinya sendiri. Pembelajaran tersebut dapat kita temui dalam pemelajaran yang menerapkan prinsip humanistik. Humanistik melihat bahwa manusia mempunyai keinginan alami untuk berkembang, untuk lebih baik, dan juga belajar. Namun dilapangan kebanyakan guru mengabaikan keinginan dan kemampuan tersebut. Guru cenderung memaksakan pembelajaran yang ada, serta pembelajaran bersifat memaksa tanpa menyadari siswapun mempunyai kemampuan untuk belajar. Hal ini tentunya akan berakibat pada peningkatan motivasi berprestasi yang ada dalam diri siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur, menganalisa dan mendeskripsikan permasalahan tersebut, diantaranya: bagaimana motivasi berprestasi siswa sebelum diterapkannya prisp humanistik, proses penerapan prinsip humanistik dan bagaimana motivasi berprestasi siswa setelah penerapan prinsip humanistik. Penelitian dengan judul Penerapan Prinsip-Prinsip Humanistik Pada Pembealajaran Sen Tari Untuk Meningkatkan Motivasi Berpresyasi (Study Experiment Pada kelas X di SMK 45 Lembang) ini merupakan penelitian jenis Quasi Experimental, dengan menggunakan pendekatan kuantitatif. Populasi dari penelitian ini merupakan siswa siswi kelas X di SMK 45 Lembang dengan jumlah sempel sebanyak 30 orang. Hasil penelitian selama proses dilapangan dinyatakan berhasil. Arena adanya peningkatan motivasi berprestasi siswa, dimana siswa menjadi bertanggung jawab, percaya diri, mampu mengantisipasi kegagalan, memiliki daya saing, dan bekerja keras dalam pembelajara seni tari. hal tersebut di buktikan pula dengan perhitungan uji t dimana nilai thitung lebih besar dari ttabel, yakni 23,4 >1,699. Dengan kata lain hipotesis dalam penelitian ini diterima. Dan penelitian dinyatakan berhasil.; Achievement motivation is the most powerful impetus to the process of learning. Increased achievement motivation can occur if the learning that takes place can promote the development of individuals to develop and understand the ability itself. The lesson can we encountered in applying the principle of humanistic learning. Humanistic view that humans have a natural desire to grow, to be better, and also learn. However, the field most of the teachers ignore the desire and ability. Teachers tend to enforce existing learning, and learning without realizing coercive siswapun have the ability to learn. This of course will result in an increase in achievement motivation in students. This study aims to measure, analyze and describe the problems, such as: how the student achievement motivation before applying prisp humanistic, the process of applying humanistic principles and how student achievement motivation after applying humanistic principles. The study entitled Application of the Principles of Humanistic In Dance Learning To Increase Motivation Berpresyasi (Study Experiment In class X SMK 45 Lembang) is a type of Quasi Experimental study, using a quantitative approach. The population of this research is the students of class X SMK 45 Lembang with the number of sample of 30 people. The results of the study during the field declared successful. Arena an increase in student achievement motivation, where students become responsible, confident, able to anticipate failure, competitiveness, and work hard in pembelajara dance. it is proved also by the t test calculation where tcount greater than ttable, ie 23.4 >1.699. In other words, this hypothesis is accepted. And research declared successful.
Item Description:http://repository.upi.edu/23642/1/S_SDT_1205012_Title.pdf
http://repository.upi.edu/23642/2/S_SDT_1205012_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/23642/3/S_SDT_1205012_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/23642/4/S_SDT_1205012_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/23642/5/S_SDT_1205012_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/23642/6/S_SDT_1205012_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/23642/7/S_SDT_1205012_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/23642/8/S_SDT_1205012_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/23642/9/S_SDT_1205012_Bibliotheraphy.pdf
http://repository.upi.edu/23642/10/S_SDT_1205012_Appendix.pdf