PENGARUH BODY PERCUSSION TERHADAP KEMAMPUAN RITMIK GERAK TARI SISWA KELAS VIII SMP LABSCHOOL UPI BANDUNG

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan pola ritmik gerak tari sebelum dan sesudah diberi perlakuan pembelajaran body percussion di kelas VIII C SMP Labschool UPI Bandung. Pertanyaan masalah pada penelitian ini diantaranya tentang tahapan pembelajaran body percussion, mencari pengaru...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Hervista, Ghea Andriany (Author)
Format: Academic Paper
Published: 2016-07-16.
Subjects:
Online Access:http://repository.upi.edu/2568/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kemampuan pola ritmik gerak tari sebelum dan sesudah diberi perlakuan pembelajaran body percussion di kelas VIII C SMP Labschool UPI Bandung. Pertanyaan masalah pada penelitian ini diantaranya tentang tahapan pembelajaran body percussion, mencari pengaruh pembelajaran body percussion terhadap kemampuan ritmik gerak tari, dan hasil penerapan tahapan pembelajaran body percussion. Metode penelitian yang digunakan adalah study pre-eksperiment dengan one grup pretest-posttest design. Teknik pengumpulan sampel mengguanakan purposive sampling. Temuan penelitian, yakni pertama, pada tahapan pembelajaran terdiri dari apresiasi, pengenalan, pelatihan, dan evaluasi body percussion. Kedua, hasil uji hipotesis pada penelitian ini adalah taraf signifikan adalah 0,05 dengan hasil uji t-test mendapatkan -18,947. Maka, t hitung < t tabel atau (-18,947 < -2,060). Jadi, dapat disimpulkan bahwa Ho diterima dan Ha ditolak, artinya terdapat perbedaan secara signifikan, nilai kemampuan ritmik gerak tari siswa sebelum dan sesudah diberi perlakuan pembelajaran body percussion. Ketiga, hasil penerapan tahapan pembelajaran body percussion adalah siswa dapat mengkritisi tari Saman dan latin groove kids dengan melihat unsur-unsur tempo, dinamika, pola ritmik gerak, dan picth. Pada tahap pengenalan siswa mampu mempraktekkan pola gerak body percussion dengan tingkat kesulitan gerak yaitu mudah, sedang, dan sulit, serta mampu mengungkapkan apa yang telah mereka praktekkan. Tahap pelatihan siswa mampu mempraktekkan empat pola gerak body percussion yang telah dirancang guru dan mampu bekerja sama antara satu dengan yang lainnya untuk mencapai tujuan bersama. Hal ini disebut dengan pembelajaran kolaboratif. Tahap evaluasi untuk tempo masih kurang tepat, dinamika sudah bagus dan terdengar dengan keras, pola ritmik gerak sudah dapat dihafal, tetapi kurang bagus dalam mempraktekkannya, terakhir pada unsur picth bunyi tinggi rendahnya yang dihasilkan dari musik internal sudah terdengar jelas.
Item Description:http://repository.upi.edu/25068/1/S_STR_1201810_Title.pdf
http://repository.upi.edu/25068/2/S_STR_1201810_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/25068/3/S_STR_1201810_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/25068/4/S_STR_1201810_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/25068/5/S_STR_1201810_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/25068/6/S_STR_1201810_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/25068/7/S_STR_1201810_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/25068/8/S_STR_1201810_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/25068/9/S_STR_1201810_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/25068/10/S_STR_1201810_Appendix%201.pdf
http://repository.upi.edu/25068/11/S_STR_1201810_Appendix%202.pdf