STRATEGI PEMBINAAN SEBAGAI BENTUK SOCIAL CONTROL TERHADAPANAK DIDIK PEMASYARAKATAN

Penelitian ini membahas secara mendalam mengenai strategi pembinaan sebagai bentuk social control terhadap anak didik pemasyarakatan yang di lakukan LPKA Bandung. Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan anak yang semakin hari semakin kompleks. Maraknya kenakalan pada anak berupa pelanggaran dan...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Hermayeni, Ema (Author)
Format: Academic Paper
Published: 2016-08-23.
Subjects:
Online Access:http://repository.upi.edu/25387/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini membahas secara mendalam mengenai strategi pembinaan sebagai bentuk social control terhadap anak didik pemasyarakatan yang di lakukan LPKA Bandung. Penelitian ini dilatarbelakangi permasalahan anak yang semakin hari semakin kompleks. Maraknya kenakalan pada anak berupa pelanggaran dan tindak kejahatan yang dilakukan anak-anak seringkali menjadi suatu kekhawatiran tersendiri bagi masyarakat. Hal tersebut harus mendapat perhatian dan penanganan yang serius dari semua pihak salahsatunya Lembaga Pembinaan Khusus Anak sebagai lembaga yang mampu menjadi pengendalian sosial dalam menangani permasalahan kenakalan yang terjadi pada anak berupa tindak kejahatan. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan metode studi kasus. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik observasi, wawancara dan studi dokumentasi. Informan penelitian terdiri dari pihak LPKA, fasilitator, dan anak didik pemasyarakatan. Temuan penelitian ini adalah: (1) Terdapat berbagai jenis kejahatan yang dilakukan anak didik pemasyarakatan diantaranya kejahatan terhadap perlindungan anak, pencurian, pembunuhan, narkotika, dan sebagainya dikarenakan beberapa alasan seperti faktor internal pribadi anak dan pengaruh eksternal yang berasal dari lingkungan, keluarga, teman bergaul dan masyarakat. (2) Pelaksanaan pembinaan sebagai bentuk social control terhadap anak didik pemasyarakatan dilakukan tidak menggunakan sistem kepenjaraan, melainkan dengan cara menanamkan nilai-nilai norma, etika, moral, dan budi pekerti melalui berbagai program khususnya program keagamaan dan pendidikan agar anak bisa berperilaku konformis. (3) Terdapat berbagai kendala yang dihadapi oleh pihak LPKA dalam melaksanakan pembinaan sebagai bentuk social control terhadap anak didik pemasyarakatan yang bersumber dari LPKA, pihak luar yang bekerjasama dengan LPKA, anak didik pemasyarakatan dan orangtua. (4) Dampak dari pembinaan yang dilakukan LPKA menunjukan setiap anak didik pemasyarakatan mengalami perubahan/perkembangan yang berbeda-beda tergantung karakteristik, kondisi, dan pribadi masing-masing yang dapat dilihat dari tiga aspek yaitu kognitif, afektif dan psikomotorik.;---This study discusses in depth about coaching strategies as a form of social control against protégé penal do LPKA Bandung. This research is motivated child problems are increasingly complex. The rise of delinquency in children such violations and crimes committed children often becomes a separate concern for the community. It should receive serious attention and handling of all the parties one of which the Agency is Special Children as the institution is able to become a social control in dealing with delinquency problems that occur in children in the form of crime. This study used a qualitative approach and case study method. The data collection is done by observation, interview and documentation study. Informants consisted of LPKA parties, facilitators and students correctional. The findings of this study are: (1) There are various types of crimes committed by the students correctional including child protection, theft, murder, narcotics, and so due to several reasons such as the internal factors of the child's personal and external influences that come from the environment, family, friends hanging out and community. (2) Implementation coaching as a form of social control against correctional students do not use the penal system, but by instilling values and norms, ethics, morals, and manners through various programs, especially religious and educational programs for children can behave conformist. (3) There are various constraints faced by parties in implementing LPKA coaching as a form of social control against protégé correctional sourced from LPKA, outsiders who cooperate with LPKA, a protégé of correctional and parents. (4) The impact of coaching is done LPKA shown every protégé correctional experience developmental changes that vary depending on the characteristics, conditions, and personally each of which can be viewed from three aspects: cognitive, effective and psychomotor.
Item Description:http://repository.upi.edu/25387/1/S_SOS_1203558_Title.pdf
http://repository.upi.edu/25387/2/S_SOS_1203558_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/25387/3/S_SOS_1203558_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/25387/4/S_SOS_1203558_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/25387/5/S_SOS_1203558_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/25387/6/S_SOS_1203558_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/25387/7/S_SOS_1203558_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/25387/8/S_SOS_1203558_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/25387/9/S_SOS_1203558_Bibliography.pdf
http://repository.upi.edu/25387/10/S_SOS_1203558_Appendix1.pdf
http://repository.upi.edu/25387/11/S_SOS_1203558_Appendix2.pdf