VIDEO PEMBELAJARAN SENI MAKRAME UNTUK ANAK BERUSIA 9-11 TAHUN
Seni makrame merupakan salah satu materi pada mata pelajaran seni budaya tingkat SD. Materi seni makrame ini tergabung berdasarkan Kurikulum KTSP dan Kurtilas untuk siswa SD kelas V atau setara dengan anak berusia 9-11 tahun. Untuk menunjang penyampaian materi mengenai seni makrame, penulis memiliki...
Guardado en:
| Autor principal: | |
|---|---|
| Formato: | Academic Paper |
| Publicado: |
2016-09-28.
|
| Materias: | |
| Acceso en línea: | http://repository.upi.edu/2746/ |
| Etiquetas: |
Agregar Etiqueta
Sin Etiquetas, Sea el primero en etiquetar este registro!
|
| Sumario: | Seni makrame merupakan salah satu materi pada mata pelajaran seni budaya tingkat SD. Materi seni makrame ini tergabung berdasarkan Kurikulum KTSP dan Kurtilas untuk siswa SD kelas V atau setara dengan anak berusia 9-11 tahun. Untuk menunjang penyampaian materi mengenai seni makrame, penulis memiliki alternatif yaitu membuat karya media berupa video pembelajaran seni makrame dengan Kurikulum sebagai landasan. Metode penciptaan yang penulis gunakan mengadaptasi dari prosedur pengembangan media pembelajaran dari Sanjaya (2014). Penciptaan karya ini dilakukan dengan beberapa tahapan yang pertama, perencanaan yang dilakukan dengan melakukan observasi untuk identifikasi kebutuhan, perumusan tujuan, dan pengembangan materi mengenai seni makrame. Kedua, proses penulisan naskah dimulai dari menuangkan konsep atau ide, serta pembuatan naskah sinopsis dan treatment. Ketiga, proses pelaksanaan produksi yang terdiri dari pra-produksi, yaitu proses pemilihan pemeran dan latihan, pelaksanaan produksi dimulai dari pengambilan gambar, perekaman suara, hingga editting, dan terakhir pasca produksi, yaitu dengan dilakukan uji coba video dan pengemasan video dalam bentuk DVD. Dalam karya video pembelajaran seni makrame ini berisi tentang informasi mengenai sejarah singkat seni makrame, alat dan bahan yang dibutuhkan dalam membuat makrame, hingga tutorial membuat simpul-simpul dasar seni makrame (simpul kepala, simpul ganda, simpul tunggal, dan simpul kordon) serta pengembangan simpul dasar menjadi karya seni makrame yang dapat dibuat oleh anak berusia 9-11 tahun. Kemudian dilakukan uji coba hasil karya video pembelajaran seni makrame ini terhadap anak-anak dalam kelompok bermain yang berusia 9-11 tahun dengan jumlah minimal 7 kali penayangan video pada anak yang terampil untuk dapat menguasai semua jenis simpul dasar seni makrame dalam video, dan maksimal 14 kali penayangan video pada anak yang kurang terampil untuk dapat menguasai semua jenis simpul dasar seni makrame.;---Macramé is one of the learning materials in the subject of art and culture for primary school level. The macramé material is incorporated based on the KTSP curriculum (School-based curriculum) and Kurtilas (curriculum 2013) for students of class V (five) or equivalent to children aged between 9 and 11 years old. To support the material delivery of macramé, the author of this paper has an alternative media, which is to make an instructional media in form of macramé learning video with the curriculum as the foundation. The methode of creating that used by the author is adapter from the development of learning media by Sanjaya (2014). The making of this media was done by several stages. Firstly, the planning, which is done by observation for the identification of needs, formulation of objectives, and the elaboration of macramé materials. Secondly, the process of writing the script started from pouring concepts or ideas, and creating a synopsis script and treatment. Thirdly, the implementation of production process which consisted of pre-production, the process of selecting the cast and exercise, the production, started from the shooting, voice recording, to editing, and the last is post-production, where the video trial was conducted and the video was burned into a DVD. This macramé learning video contains the information about the short history of macramé, tools and materials needed in making macramé, and the tutorial of making basic knots in the macramé art (the head node, double node, single node, and cordon node) as well as the elaboration of basic knots into macramé work that can be created by children aged between 9-11 years old. After that, the macramé learning video trial was conducted toward students of a play group aged between 9 and 11 years old with minimal of seven times of video views for the students who are skilled to be able to master all kinds of macramé basic knots, and maximum of 14 times of video views for students who are less skilled to be able to master all kinds of macramé basic knots. |
|---|---|
| Notas: | http://repository.upi.edu/27046/1/S_SRP_1201834_Title.pdf http://repository.upi.edu/27046/2/S_SRP_1201834_Table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/27046/1/S_SRP_1201834_Abstract.pdf http://repository.upi.edu/27046/3/S_SRP_1201834_Chapter1.pdf http://repository.upi.edu/27046/4/S_SRP_1201834_Chapter2.pdf http://repository.upi.edu/27046/5/S_SRP_1201834_Chapter3.pdf http://repository.upi.edu/27046/6/S_SRP_1201834_Chapter4.pdf http://repository.upi.edu/27046/7/S_SRP_1201834_Chapter5.pdf http://repository.upi.edu/27046/8/S_SRP_1201834_Bibliography.pdf http://repository.upi.edu/27046/9/S_SRP_1201834_Appendix.pdf |