PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN DISCOVERY PADA MATERI GAYA MAGNET UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA (Penelitian Tindakan Kelas Terhadap Siswa Kelas V SDN Sukahati di Kecamatan Haurgeulis Kabupaten Indramayu)
Berdasarkan perolehan data awal di kelas V SDN Sukahati, dilakukannya penelitian ini dilatarbelakangi pada kurang memuaskannya hasil belajar siswa pada materi gaya magnet. Hal tersebut disebabkan kurangnya pemahaman siswa pada materi yang diajarkan, dan pelaksanaan pembelajaran kurang membangkitkan...
Saved in:
| Main Author: | |
|---|---|
| Format: | Academic Paper |
| Published: |
2017-11-29.
|
| Subjects: | |
| Online Access: | http://repository.upi.edu/28186/ |
| Tags: |
Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
|
| Summary: | Berdasarkan perolehan data awal di kelas V SDN Sukahati, dilakukannya penelitian ini dilatarbelakangi pada kurang memuaskannya hasil belajar siswa pada materi gaya magnet. Hal tersebut disebabkan kurangnya pemahaman siswa pada materi yang diajarkan, dan pelaksanaan pembelajaran kurang membangkitkan minat siswa untuk belajar. Upaya untuk memperbaiki permasalahan tersebut adalah dengan menerapkan model pembelajaran Discovery. Permasalahan tersebut diperbaiki melalui Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan desain penelitian model Kemmis dan Taggart, yang terdiri dari tahap perencanaan, pelaksanaan, observasi dan refleksi. Instrumen yang digunakan pada penelitian ini diantaranya adalah pedoman observasi kinerja guru tahap perencanaan dan pelaksanaan, aktivitas siswa, tes hasil belajar siswa, pedoman wawancara guru dan siswa, serta catatan lapangan. Penelitian ini terselesaikan dalam tiga siklus. Adapun data yang diperoleh pada perencanaan siklus I mencapai 84%, siklus II menjadi 92,2%, dan siklus III 100%. Pada pelaksanaan siklus I mencapai 83%, siklus II menjadi 90,5%, dan siklus III menjadi 100%. Selanjutnya aktivitas siswa pada siklus I mencapai 62,14%, siklus II menjadi 86,9%, dan pada siklus III menjadi 90,2%. Kemudian hasil belajar dari 34 siswa pada data awal hanya 5 siswa (14,7%) yang tuntas mencapai KKM. Pada siklus I menjadi 17 siswa (50%) yang tuntas, siklus II menjadi 28 siswa (82,4%), dan pada siklus III sebanyak 31 siswa (91,2%). Dengan demikian, model pembelajaran Discovery dinyatakan berhasil meningkatkan hasil belajar siswa kelas V SDN Sukahati, Kecamatan Haurgeulis, Kabupaten Indramayu pada materi gaya magnet. Kata Kunci: Model pembelajaran Discovery, Hasil belajar siswa, Ilmu Pengetahuan Alam, Gaya Magnet, Penelitian Tindakan Kelas. |
|---|---|
| Item Description: | http://repository.upi.edu/28186/1/s_pgsd_kelas_1300801_title.pdf http://repository.upi.edu/28186/2/s_pgsd_kelas_1300801_table_of_content.pdf http://repository.upi.edu/28186/3/s_pgsd_kelas_1300801_chapter1.pdf http://repository.upi.edu/28186/4/s_pgsd_kelas_1300801_chapter2.pdf http://repository.upi.edu/28186/5/s_pgsd_kelas_1300801_chapter3.pdf http://repository.upi.edu/28186/6/s_pgsd_kelas_1300801_chapter4.pdf http://repository.upi.edu/28186/7/s_pgsd_kelas_1300801_chapter5.pdf http://repository.upi.edu/28186/8/s_pgsd_kelas_1300801_bibliography.pdf http://repository.upi.edu/28186/9/s_pgsd_kelas_1300801_appendix.pdf |