PENERAPAN MODEL KOOPERATIF TIPE GROUP INVESTIGATION UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF PADA PEMBELAJARAN IPS: (Penelitian Tindakan Kelas Pada Pembelajaran IPS di Kelas IV Sekolah Dasar Negeri Guruminda Kecamatan Arcamanik Kota Bandung)

Penelitian ini berawal dari adanya permasalahan yang dialami siswa pada saat pembelajaran, yaitu kurangnya kemampuan berpikir kreatif siswa yang disebabkan oleh penggunaan strategi pembelajaran yang masih bersifat konvensional, tidak bervariasi dan kurang melibatkan siswa untuk dalam kegiatan pembel...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: Erniawati, Nisriana (Author)
Format: Academic Paper
Published: 2016.
Subjects:
Online Access:http://repository.upi.edu/3219/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
Description
Summary:Penelitian ini berawal dari adanya permasalahan yang dialami siswa pada saat pembelajaran, yaitu kurangnya kemampuan berpikir kreatif siswa yang disebabkan oleh penggunaan strategi pembelajaran yang masih bersifat konvensional, tidak bervariasi dan kurang melibatkan siswa untuk dalam kegiatan pembelajaran, akibatnya siswa tidak kreatif, pasif serta kurang motivasi.Permasalahan dalam penelitian ini adalah Penerapan Model Kooperatif Tipe Group Investigation untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif pada Pembelajaran IPS. Teori yang menunjang terhadap pelaksanaan penelitian ini menurut Huda. M. (2013, hlm. 292) mengemukakan bahwa model pembelajaran Group Investigation merupakan salah satu model yang kompleks dalam pembelajaran kelompok yang mengharuskan siswa untuk menggunakan skill berpikir tingkat tinggi. Penelitian Tindakan Kelas ini menggunakan bentuk John Elliot yang terdiri dari tiga siklus masing-masing siklus tiga tindakan. Adapun hasil penelitian ini, model kooperatif tipe Group Investigation digunakan dalam pembelajaran IPS pada materi masalah sosial. Kemampuan berpikir kreatif siswa mengalami peningkatan, hal ini ditunjukkan dari kemampuan siswa yang mampu mencetuskan banyak jawaban, memberi macam-macam penafsiran terhadap suatu gambar, cerita atau masalah, mampu menciptakan ide baru yang berasal dari gabungan-gabungan ide yang ada, dan mampu merinci jawabannya maupun jawaban orang lain pada saat memecahkan suatu masalah. Hal ini diperkuat dengan peningkatan nilai rata-rata hasil evaluasi setiap siklus. Siklus satu 56.4 , siklus dua 70.5 dan siklus tiga 76.3. Maka dari itu, penulis rekomendasikan model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation dapat diterapkan dalam pembelajaran IPS di kelas IV Sekolah Dasar.
Item Description:http://repository.upi.edu/32109/1/S_PGSD_1206251_Title.pdf
http://repository.upi.edu/32109/2/S_PGSD_1206251_Abstract.pdf
http://repository.upi.edu/32109/3/S_PGSD_1206251_Table_of_content.pdf
http://repository.upi.edu/32109/4/S_PGSD_1206251_Chapter1.pdf
http://repository.upi.edu/32109/5/S_PGSD_1206251_Chapter2.pdf
http://repository.upi.edu/32109/6/S_PGSD_1206251_Chapter3.pdf
http://repository.upi.edu/32109/7/S_PGSD_1206251_Chapter4.pdf
http://repository.upi.edu/32109/8/S_PGSD_1206251_Chapter5.pdf
http://repository.upi.edu/32109/9/S_PGSD_1206251_Bibliography.pdf