PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE TEAM ACCELERATED INSTRUCTION TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR

Inovasi baru dalam pembelajaran dianggap penting untuk meningkatkan kemampuan yang harus dimiliki siswa. Pembelajaran yang baru akan membawa suasana berbeda pula saat pembelajaran. Pembelajaran yang monoton sering kali membuat siswa tidak bersemangat mengikuti pelajaran. Salah satu pelajaran yang pe...

Full description

Saved in:
Bibliographic Details
Main Author: jayanti, wydarahmani (Author)
Format: Academic Paper
Published: 2017-06-19.
Subjects:
Online Access:http://repository.upi.edu/34671/
Tags: Add Tag
No Tags, Be the first to tag this record!
LEADER 04620 am a22002893u 4500
001 repoupi_34671
042 |a dc 
100 1 0 |a jayanti, wydarahmani  |e author 
245 0 0 |a PENGARUH MODEL KOOPERATIF TIPE TEAM ACCELERATED INSTRUCTION TERHADAP KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA SEKOLAH DASAR 
260 |c 2017-06-19. 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/1/S_KDSERANG_1303668_Title.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/2/S_KDSERANG_1303668_Abstract.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/3/S_KDSERANG_1303668_Table_of_content.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/4/S_KDSERANG_1303668_Chapter1.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/5/S_KDSERANG_1303668_Chapter2.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/6/S_KDSERANG_1303668_Chapter3.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/7/S_KDSERANG_1303668_Chapter4.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/8/S_KDSERANG_1303668_Chapter5.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/9/S_KDSERANG_1303668_Bibliography.pdf 
500 |a http://repository.upi.edu/34671/10/S_KDSERANG_1303668_Appendix.pdf 
520 |a Inovasi baru dalam pembelajaran dianggap penting untuk meningkatkan kemampuan yang harus dimiliki siswa. Pembelajaran yang baru akan membawa suasana berbeda pula saat pembelajaran. Pembelajaran yang monoton sering kali membuat siswa tidak bersemangat mengikuti pelajaran. Salah satu pelajaran yang pembelajarannya membosankan bagi siswa yaitu matematika. Matematika merupakan pelajaran yang rumit bagi siswa dan banyak rumus-rumusnya. Di sekolah, pelajaran matematika seringkali hanya menerangkan saja tanpa ada pembelajaran yang menarik bagi siswa seperti metode pembelajarannya ataupun pemakaian media belajar. Dan dalam pelajaran matematika biasanya menggunakan pembelajaran individual dan ini membuat siswa kurang berkomunikasi dengan teman sebayanya. Kurangnya komunikasi dalam pembelajaran akan berdampak pada ketercapaian suatu tujuan pembelajaran. Padahal komunikasi dapat membuat siswa lebih bekerjasama dalam mencapai suatu tujuan pembelajaran. Dengan komunikasi juga siswa dapat saling membantu teman yang belum mengerti. Maka suatu pembelajaran yang baru diperlukan. Team Accelerated Instruction adalah suatu model kooperatif yang dianggap cocok untuk meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa. Karena team accelerated instruction merupakan pembelajaran berkelompok yang meminimalisir pembelajaran individu sehingga tidak ada lagi siswa yang jauh lebih unggul ataupun jauh tertinggal dengan teman-temannya yang lain. Oleh karenanya, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh suatu model kooperatif tipe team accelerated instruction dalam meningkatkan kemampuan komunikasi matematis siswa sekolah dasar. Sasaran penelitian adalah siswa kelas V A dan V B SD Negeri Kuranji, Taktakan, Serang-Banten. Dengan jumlah seluruh populasi adalah 50 siswa dan diambil sampel tiap kelas sebanyak 22 siswa. Kelas V A 22 siswa dan kelas V B 22 siswa. Penelitian menggunakan kelas eksperimen dan kelas kontrol yang mana jika penelitian menggunakan kelas kontrol dan kelas eksperimen adalah jenis penelitian quasi experimental dengan desain non-equivalent control group. Kelas V A dipilih sebagai kelas eksperimen dan kelas V B sebagai kelas kontrol. Kelas eksperimen mendapat perlakuan dengan model kooperatif tipe team accelerated instruction sedangkan kelas kontrol mendapat perlakuan dengan pembelajaran konvensional. Penelitian menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, uji t, uji N-Gain, serta skala sikap, lembar observasi, wawancara dan jurnal harian siswa. Berdasarkan rata-rata kelas kontrol pretest 4,41 dan posttest 6,68 dengan selisih 2,27 dan rata-rata kelas eksperimen pretest 7,77 dan posttest 13,59 dengan selisih 5,82. Ternyata kelas kontrol dan eksperimen mengalami peningkatan akan tetapi lebih baik kelas eksperimen dan ini berarti bahwa komunikasi matematis siswa kelas eksperimen dengan model kooperatif tipe team accelerated instruction lebih baik serta lebih berpengaruh daripada kelas kontrol atau kelas konvensional. Hasil penelitian yang menunjukkan bahwa penggunaan model kooperatif tipe team accelerated instruction baik digunakan dalam pembelajaran matematika ini dapat dipakai oleh guru-guru di sekolah dasar agar tercipta pembelajaran yang baru dan dapat mengembangkan kemampuan komunikasi siswa di dalam pembelajaran. 
546 |a en 
690 |a LB1501 Primary Education 
655 7 |a Thesis  |2 local 
655 7 |a NonPeerReviewed  |2 local 
787 0 |n http://repository.upi.edu/34671/ 
856 4 1 |u http://repository.upi.edu/34671/